Risma Curhat ke DPR, Anggaran Bansos Diblokir Sri Mulyani

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini saat RDP di Komisi VIII DPR RI
Sumber :
  • DPR RI

VIVA Politik – Menteri Sosial Tri Rismaharini mengeluhkan anggaran bantuan sosial (bansos) senilai Rp 412 miliar yang hingga kini masih diblokir oleh Kementerian Keuangan. Risma juga curhat ke DPR terkait besaran anggaran Kemensos turun Rp 300 miliar pada tahun 2023.

Menteri UMKM Kasih Sinyal Sri Mulyani Setujui Insentif PPh Final UMKM Diperpanjang

Hal tersebut disampaikan Mensos Risma dalam Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR, Rabu, 8 Februari 2023. 

"Jadi, (anggaran 2023) turun sekitar Rp 300 miliar, kemudian ini diblokir Rp 412 miliar sendiri, sudah diblokir di awal. Susah kami Pak," kata Risma

Quick Count Pilkada Jatim Data 100 Persen: Khofifah-Emil Unggul 57.23 Persen

Risma mengakui besaran anggaran yang diblokir termasuk anggaran bansos. Pihaknya mengaku sudah berupaya termasuk rapat membahas anggaran tersebut agar blokir dibuka. 

Risma juga sudah bersurat kepada Menkeu Sri Mulyani terkait masalah ini. "Saya sudah sampaikan ke Menkeu, 'Bu kalau sudah disetujui DPR, mestinya kita bisa jalan' Ini termasuk bansos loh, kami diblokir Rp 400 miliar ini," ujar Risma

Charta Politika: Khofifah-Emil Unggul di Pilkada Jatim, Risma-Hans dan Luluk-Lukman Sulit Mengejar

"Kami sudah sampaikan tapi masih belum dibuka juga. Ini baru rapat-rapat ya untuk buka blokir itu, rapat sampe malam Pak tiap hari," imbuhnya

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Photo :
  • VIVA/Anisa Aulia

 
Mantan Wali Kota Surabaya itu berharap blokir anggaran Kemensos dapat segera dibuka, sehingga Kemensos mampu menjalankan sejumlah program bantuan sosial bagi masyarakat.  

"Mohon bisa dibantu Komisi VIII agar blokir itu diawal bisa dibuka gitu pak. Ini kita sedang berjuan terus rapat dengan Bappenas dan Keuangan, supaya diawal blokirnya bisa dibuka," kata Risma

Bansos Terkuras ke Kanjuruhan

Dalam kesempatan itu, Risma menyampaikan bahwa besaran anggaran bansos tahun lalu kurang, terutama saat terjadi tragedi Kanjuruhan, Malang pada Oktober 2022. 

Menurutnya, alokasi anggaran bansos untuk korban Kanjuruhan mengalami kekurangan, sehingga terpaksa mengambil dari dana hibah untuk menambal kekurangan tersebut.

"Ini kemarin minus Pak untuk bencana di Malang itu Pak, Kanjuruhan, enggak ada duitnya. Jadi kami minta dari dana hibah," ungkapnya

Kemensos menyampaikan besaran anggaran senilai Rp50,89 miliar atau 100 persen untuk Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non Alam. Jumlah itu dialokasikan untuk jumlah penerima sebanyak 48.457 orang.

Sedangkan, masyarakat rawan bencana sosial dan non alam yang mendapat bantuan sebanyak 30.600 orang. Jumlah itu belum termasuk 250 kelompok rawan bencana sosial dan non alam. Adapun jumlah anggaran untuk Kemensos 2023 sebesar Rp 78,1 triliun. Angka ini lebih kecil dari 2022 yang sebesar Rp 78,3 triliun.

"Tahun ini (anggaran) malah turun. Yang dulunya 2022 itu Rp 78,3 triliun, 2023 turun Rp 78,1 triliun," ujar Risma

Diketahui, Kemensos mendapat anggaran Rp78 triliun pada tahun 2023. Sebagian besar anggaran tersebut dialokasikan untuk belanja bantuan sosial, perlindungan sosial dan program jaminan sosial bagi penerima manfaat.  

Dari jumlah total anggaran Rp78 triliun, sebanyak Rp 412 miliar masih blokir Kemenkeu sehingga tidak bisa dicaikan di awal.  

Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif DPP PDIP Deddy Sitorus saat memberikan keterangan kepada awak media di kantor pusat PDIP, Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2024.

PDIP: Jateng Bukan Kandang Banteng, tapi Kandang ‘Partai Cokelat’

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Bappilu Eksekutif, Deddy Yevri Sitorus mengatakan bahwa Jawa Tengah (Jateng) kini sudah bukan lagi kandang banteng. Sebab, calon Gu

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024