Lantik Ketua Jatim dan NTB, Hary Tanoe Tegaskan Target Partai Perindo Double Digit
- Perindo
VIVA Politik – Menuju Pemilu 2024, Partai Perindo (Persatuan Indonesia), memperkuat infrastruktur partainya. Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo, melantik Ketua DPW Jawa Timur dan NTB. Penguatan ini untuk mencapai target double digit di pemilu.
Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi sebagai Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur (Jatim). Sementara H Muhammad Khairul Rizal dilantik sebagai Ketua DPW Partai Perindo Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain dilantik dan pemberian SK pengangkatan kepada keduanya, juga sekaligus dalam rangka konsolidasi seluruh pengurus partai di Jawa Timur.
Hary Tanoe mengaku, dilantiknya R Wisnoe Prasetja Boedi, lantaran dia adalah mantan Pangdam V/Brawijaya. Maka sudah teruji kepemimpinannya dan pasti memahami Jatim dengan baik. Wisnoe juga diyakini akan membesarkan Partai Perindo di wilayahnya.
"Pak Wisnoe mampu untuk mengangkat Partai Perindo Jawa Timur menjadi jauh lebih baik dan jauh lebih besar," kata Hary Tanoe dalam keterangannya, dikutip Minggu 29 Januari 2023.
Dia menjelaskan, 4 alasan kenapa purnawirawan TNI tersebut dipercaya pimpin Jawa Timur. Pertama, Wisnoe adalah putra daerah kelahiran Surabaya. Kedua, merupakan bintang 3 (TNI AD) yang masih fresh.
"Belum setahun, masih 8 bulan pensiun. Artinya, leadership-nya itu sudah teruji," jelas HT.
Alasan ketiga, Wisnoe merupakan mantan Pangdam Brawijaya. Dengan begitu cukup memahami medan dan kondisi di Jatim.
"Keempat, pas pada waktu beliau Pangdam. Itu pilpres dan pileg tahun 2019. Jadi, beliau sudah paham bagaimana pemilu itu prosesnya. Bagian daripada proses pemilu itu sendiri. Jadi, saya sangat yakin," jelasnya.
Letjen TNI (Purn) R Wisnoe Prasetja Boedi, mengatakan akan berjuang dan siap memenangkan Partai Perindo di Pemilu 2024.
"Kiat saya, harus disiplin. Kemudian, (memiliki) jiwa korsa. Jadi, semua harus mempunyai tanggung jawab yang sama untuk menjaga nama baik partai ini," jelas Wisnoe.
Dia juga menilai harus ada kepemimpinan yang efektif dan bermutu. Mengingat pemimpin sangat menentukan arah partai yang dipimpinnya akan ke mana.
"Dari pucuk sampai pimpinan yang terbawah harus satu komando. Kalau kita itu mau mempunyai suatu eksistensi untuk membangun bangsa ini ya harus ada kekuatan di partai politik," tegasnya.
Raup double digit
Dalam konsolidasi pengurus DPW dan DPD Partai Perindo se-Jatim, Hary Tano kembali menekankan target di Pemilu 2024 harus double digit di semua level.
Dijelaskannya, apabila kursi DPR RI dari Jatim setidaknya 87 kursi, maka perolehan kursi tidak boleh kurang dari 9 kursi legislatif. Bila sebanyak 120 kursi, maka harus meraih setidaknya 12 kursi anggota legislatif.
Bila kursi legislatif di seluruh kabupaten/kota di Jatim mencapai sebanyak 1.600 kursi, maka harus meraih minimal 160 kursi wakil rakyat.
“Untuk menang, saya sudah bentuk relawan. Jika nanti ada Sahabat Perindo, ada Dulure Perindo, itu bikinan saya. Saya ingin memperjuangkan partai ini," kata Wisnoe seusai pelantikan.
Hadir dalam acara pelantikan dan konsolidasi di Jatim, Ketua Harian Nasional TGB HM Zainul Majdi, Waketum Boyke Novrizon, Sekjen Ahmad Rofiq dan sejumlah petinggi DPP Partai Perindo.
NTB Harus jadi Kekuatan Baru
Hary Tanoesoedibjo juga melantik Khairul Rizal sebagai Ketua DPW Partai Perindo Nusa Tenggara Barat (NTB). Khairul Rizal merupakan suami dari Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr.Ir.Hj. Sitti Rohmi Djalilah.
"Saya dipercayakan oleh Ketua Umum Hary Tanoesodibjo diberikan amanah dan tanggung jawab sebagai Ketua DPW Partai Perindo NTB. Terima kasih atas kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan," jelasnya.
Dia mengaku akan membenahi menyeluruh dan melakukan kelengkapan di kepengurusan partai di 10 kabupaten/kota se-NTB. Termasuk di antaranya membangun mesin partai sampai tingkat ranting hingga dusun.
Kepengurusan Partai Perindo NTB ditargetkannya, bisa terbentuk di 4.725 dusun di Pulau Lombok dan 1.960 dusun di Pulau Sumbawa.
"Kami memastikan di seluruh dusun akan ada pengurus Partai Perindo, karena target kita adalah berikhtiar untuk menduduki kursi pimpinan DPRD NTB," ujar Khairul Rizal.