Elite Gerindra Sebut Ijtima Ulama Nusantara Jadi Pertimbangan Prabowo dan Muhaimin
- VIVA/Anwar Sadat
VIVA Politik – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengapresiasi rekomendasi forum Ijtima Ulama Nusantara, yang salah satunya memberikan mandat kepada Muhaimin Iskandar untuk memenangkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam pemilu serentak 2024.
Rekomendasi Ijtima Ulama Nusantara tersebut juga akan dijadikan bahan pertimbangan oleh Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar selaku dua ketua umum partai Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) untuk menentukan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung di pemilu presiden.
"Kami pikir hasil Ijtima Ulama yang di PKB itu kan adalah untuk memperkuat internal PKB. Jadi, apa pun hasilnya, itu kami apresiasi dan tentunya apa pun keputusan-keputusan atau tuntutan yang diminta oleh ulama-ulama yang ada, itu tentunya akan menjadi pertimbangan dua orang, yaitu Pak Prabowo dan Pak Muhaimin," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 16 Januari 2023.
Dasco menyebut keputusan Prabowo dan Muhaimin untuk menentukan capres dan cawapres yang akan diusung oleh koalisinya karena Partai Gerindra dan PKB telah menandatangani perjanjian kerja sama politik, yakni Deklarasi Koalisi Pemilu 2024.
Dia pun meminta publik menunggu kepastian terkait penentuan capres dan cawapres yang akan segera diumumkan oleh Koalisi KIR.
"Kita akan tunggu saja nanti. Kebetulan minggu depan kami akan meresmikan Sekber (Sekretariat Bersama) Gerindra-PKB pada Senin tanggal 23 Januari 2023," katanya.
Pada Sabtu pekan lalu, Ijtima Ulama Nusantara memberikan mandat agar Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk memenangkan partai tersebut pada pemilu serentak 2024.
"Memberikan mandat penuh kepada Gus Muhaimin dalam menentukan arah dan kebijakan PKB, terutama dengan target 100 kursi di DPR RI," kata Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq di Jakarta, Sabtu.
PKB menggelar Ijtima Ulama Nusantara di salah satu hotel di Jakarta pada Jumat dan Sabtu pekan lalu. Acara yang digagas Dewan Syura PKB itu mengangkat tema "Ulama Bangkit Bersatu Menjaga Indonesia". Ijtima dibuka langsung oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (ant)