Anies Capres, Saan Pede Nasdem Jabar Makin Moncer Menuju 2024

Deklarasi Calon Presiden Partai Nasdem Usung Anies Baswedan
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Elite Partai Nasdem optimis dengan deklarasi Anies Baswedan jadi bakal capres berdampak positif terhadap elektoral di Pemilu 2024. Keyakinan itu termasuk potensi kenaikan suara signifikan untuk Jawa Barat pasca Anies dideklarasikan.

Unjuk Tiga Jari Anies Baswedan usai Beri Hak Suara di TPS 029 Lebak Bulus

Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustopa menyampaikan optimisme dengan suara Nasdem makin moncer di Tanah Pasundan. Dia merujuk data survei di internal Nasdem yang perlihatkan mayoritas pemilih Jabar dukung Anies capres.

“Buktinya, di data survei yang ada di kita. Mayoritas pemilih Jabar mendukung keputusan kita untuk mengusung Anies Baswedan. Itu artinya akan memberikan efek yang kuat untuk NasDem juga," kata Saan, dalam keterangannya, Jumat, 6 Januari 2023.

Harapan Anies untuk Gubernur Terpilih: Bisa Merangkul Semua, Jaga Jakarta yang Heterogen agar Tenang & Teduh

Pun, dia merujuk dari data survei Indikator Politik Indonesia, sekitar 46 persen pemilih mengetahui Nasdem sudah mengumumkan Anies sebagai capres 2024. Kata dia,  mayoritas mendukung kebijakan Nasdem tersebut. 

Sekretaris Fraksi Nasdem DPR, Saan Mustopa.

Photo :
  • VIVAnews/Adi Suparman
Nyoblos Pilkada Serentak 2024, Anies Harap Rakyat Indonesia Manfaatkan Kesempatan Pilih Pemimpin

Saan bilang informasi Nasdem mengusung Anies sebagai capres juga berdampak positif pada dukungan publik. “Anies itu memikat dan pasti punya pikatan yang sulit ditolak pemilih,” ujar Saan yang juga Sekretaris Fraksi Nasdem di DPR tersebut.

Data survei Indikator juga menyampaikan temuan lain. Ia mengatakan Nasdem di Jabar menunjukkan kenaikan berarti di saat partai lain stagnan dan bahkan turun. 

Pada survei Desember 2022 khusus pemilih di Jabar, elektabilitas partai pimpinan Surya Paloh itu sudah mencapai angka 5,5 persen. Angka itu melonjak dibanding Oktober 2021 yakni posisi NasDem hanya mendapat 2,1 persen.

“Di pertanyaan dengan simulasi surat suara, Nasdem naik dari 2,6 persen pada Oktober 2021 jadi 6,2 persen pada Desember 2022 lalu," kata peneliti senior Indikator, Hendro Prasetyo saat paparan survei di hadapan pengurus Nasdem di Bandung, belum lama ini.

Adapun kenaikan suara Nasdem terlihat antara lain di Jabar I (Bandung-Cimahi), Jabar III (Cianjur-Bogor), Jabar IV (Sukabumi). Kemudian, ada juga di Jabar VII (Bekasi-Karawang-Purwakarta), Jabar IX (Majalengka-Subang-Sumedang).

Lalu, Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi dalam ksempatan terpisah, mengatakan elektabilitas Nasdem secara nasional terus meningkat sejak pertengahan 2022 atau sekitar Agustus 2022. Hal itu merujuk hasil survei Indikator periode 1-6 Desember 2022 yang dipublikasi Rabu, 4 Januari 2023. Secara nasional elektabilitas Nasdem sudah menembus 5,1 persen. 

“NasDem tampak salah satu partai yang konsisten menguat sejak Agustus 2022," kata Burhanuddin. 

 Terkait itu, Saan mengaku bersyukur atas capaian elektoral tersebut. Tapi dia minta kader dan pengurus DPW Nasdem Jabar tak terlena tapi terus berjuang.

“Menggembirakan, tapi saya tetap meminta pengurus dan kader di Jabar terus bekerja keras, karena kerja kita selama ini menunjukkan hasil yang positif," ujar Saan.
 

Usai Mencoblos Pilkada, Presiden Prabowo Bakal Pantau Quick Count

Prabowo Subianto telah menggunakan hak pilihnya alias mencoblos di Desa Bojongkoneng, Bogor, kemudian akan memantau quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024