Banyak Anggota KKB Berkerabat dengan Pejabat di Papua, Kapolda Serukan Kerja Sama

Kepala Polda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri melihat kondisi Markas Polsek KP3 Bandara Sentani yang ludes terbakar beserta sembilan ruko yang ada di sekitarnya.
Sumber :
  • ANTARA/Evarukdijati

VIVA Politik – Kepala Polda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menyatakan harapannya terhadap daerah otonomi baru (DOB) yang merupakan pemekaran dari Papua dan menciptakan rasa aman di Tanah Papua.

Pilkada Mamberamo Tengah Ricuh, Kapolres Rahangnya Kena Panah

"Mudah-mudahan dengan terbentuknya tiga DOB di Papua dapat menciptakan rasa aman karena peran serta para pejabat beserta tokoh agama dan tokoh masyarakat di daerah sangat akan langsung dirasakan masyarakat," kat Fakhiri di Jayapura, Kamis, 29 Desember 2022.

Dengan pendekatan secara menyeluruh, katanya, diharapkan gangguan keamanan yang selama ini dilakukan KKB dapat menurun bahkan menjadi aman.

Pilkada Puncak Jaya Ricuh, Massa Pendukung Paslon Saling Panah-40 Rumah Dibakar

Aparat TNI-Polri Tangkap Pemuda di Yapen Papua Diduga Terlibat KKB

Photo :
  • VIVA/ Aman Hasibuan

Hal ini disebabkan anggota KKB banyak yang memiliki hubungan kekerabatan dengan para pejabat di daerah sehingga bila mendapat sentuhan langsung diharapkan luluh dan mau kembali bergabung dan turut serta membangun daerahnya.

Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Oni Enumbi di Puncak Jaya

"Jangan lagi menggunakan KKB untuk kepentingan sesaat, namun sebaliknya, rangkul mereka agar menyimpan senjata api yang dimiliki dan bersama-sama membangun daerahnya," ujarnya.

Keberadaan DOB, menurutnya, dapat makin mempercepat meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena makin cepat terlayani dan merasakan dampak dari pembangunan. Merangkul dan melibatkan mereka dalam berbagai program pembangunan diharapkan tidak lagi menganggu aktivitas masyarakat serta pembangunan.

Sekolah yang dibakar KKB.

Photo :
  • VIVA/ Aman Hasibuan.

"Mudah-mudahan dengan keterlibatan mereka (KKB) dalam berbagai kegiatan yang dilakukan menyebabkan ke depan gangguan keamanan yang dilakukan KKB berkurang bahkan tidak lagi terjadi sehingga Tanah Papua menjadi aman dan nyaman serta masyarakatnya sejahtera,"katanya. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya