Kotak Suara Pemilu 2024 Tetap Kardus, Elite Gerindra Ingatkan Ancaman Cuaca
- ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi
VIVA Politik - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan kotak suara berbahan kardus masih dipakai saat Pemilu serentak 2024. Penggunaan kotak suara kardus itu pun disorot elite Partai Gerindra.
Sorotan itu karena saat hari pemungutan suara Pemilu 2024 digelar pada 14 Februari 2024 yang diprediksi masih musim hujan. Meski demikian, penggunaan kotak suara berbahan kardus itu sudah disepakati pemerintah, KPU, dan DPR.
“Jadi sudah diputuskan oleh komisi teknis dalam hal ini Komisi II, pemerintah, dan KPU serta Bawaslu bahwa bahan kotak suara itu dari kardus,” kata Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada awak media, Kamis, 29 Desember 2022.
Dasco meminta KPU sebagai lembaga penyelenggara Pemilu bisa lebih sigap dengan ancaman cuaca. Ia khawatir kualitas kotak suara bahan kardus saat curah hujan yang tinggi.
“Yang perlu menjadi catatan tersendiri adalah bahwa bulan Februari nanti curah hujan cukup tinggi. Sehingga mungkin secara teknis kualitas bahan dari kardus tersebut harus lebih kuat, tahan lama, sehingga tidak menyebabkan yang tidak kita inginkan dalam pemilu,” kata Dasco.
Pemilu 2024 dipastikan masih akan menggunakan kotak suara berbahan kardus. Penggunaan kotak kardus ini seperti di Pemilu 2019.
Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan, kotak suara kardus bisa lebih efisien karena tak harus melalui rumitnya administrasi negara.
"Berdasarkan pengalaman yang sudah-sudah, kotak alumunium itu statusnya itu aset milik negara. Sehingga kotak ini ada stikernya, nomor aset dan dengan begitu maka mengelolanya menjadi berat bagi kami di KPU," kata Hasyim di kantor KPU RI, Kamis, 29 Desember 2022.