Cak Imin Yakin Masyarakat RI Bisa Hadapi Resesi Global

Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin punya keyakinan masyarakat RI bisa menghadapi ancaman ekonomi dan resesi global. Menurut dia, ancaman itu kini berada di depan mata.

Hari Keempat Lapor Mas Wapres Catat 296 Aduan, Paling Banyak soal Ini

Cak Imin menyinggung pernyataan Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo terkait perlambatan ekonomi dunia. Ia bilang, dalam pertumbuhan ekonomi dunia hanya berkisar 4,5 hingga 5,3 persen.

Dia tak menampik situasi tersebut bisa berdampak terhadap perekonomian dalam negeri. Lalu, imbasnya ke masyarakat kelas menengah ke bawah.

Istana Tegaskan Program Lapor Mas Wapres Punya Pemerintah, Bukan Gibran

"Saya optimis kita mampu menghadapi ancaman ekonomi global. Dan, mengajak seluruh masyarakat agar positif dalam memandang ancaman ekonomi global sebagai tantangan untuk terus meningkatkan ekonomi," kata Cak Imin, dalam keterangannya, Selasa, 27 Desember 2022.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bersama pengurus DPP PKB di Istana

Photo :
  • Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Meneropong Masa Depan Pasar Komoditas Indonesia di Situasi Global Tak Menentu, Investor Harus Apa?

Pun, Cak Imin mengatakan untuk menghadapi ancaman ekonomi global, RI juga harus mampu mencukupi kebutuhan pangan nasional. Maka itu, Wakil Ketua DPR RI ini mengajak para petani bisa meningkatkan produktivitas komoditi yang diperlukan demi menjaga pasokan pangan dalam negeri.

"Diharapkan nanti kita tidak bergantung pada impor," tutur Cak Imin.

Kemudian, ia menekankan, ancaman ekonomi dan resesi global juga sebagai momentum masyarakat meningkatkan ketakwaan. 

Menurut dia, diharapkan bisa memupuk tali persaudaraan. Apalagi, RI yang mampu menghadapi pandemi COVID-19 dalam dua tahun lebih terakhir ini.

"Saat seperti inilah kita harus memupuk tali persaudaraan, saling berbagi dengan yang kurang mampu," ujar Cak Imin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya