Singgung Internal PDIP Bentrok, Sekjen Golkar: Saya Mohon Maaf, Pelajaran Bagi Saya
VIVA Politik - Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus mengklarifikasi pernyataanya yang menyinggung internal PDI Perjuangan (PDIP) bentrok karena hasil survei Ganjar Pranowo lebih moncer ketimbang Puan Maharani.
Lodewijk menjelaskan tak bermaksud menyenggol internal PDIP. Ia mengingatkan lagi konteks omongannya menyangkut serangan udara di media sosial dan survei.Â
"Yang digarap mainset opini. Pikiran orang itu bisa rusak. Semangat dia, bisa hilang. Secara internal bisa menimbulkan konflik, saya memberikan contoh di internal PDIP, antara ibu Puan dan pak Ganjar. Itu di aduk, aduk oleh survei itu," kata Lodewijk di Hotel Santika, Kota Medan, Jumat siang, 23 Desember 2022.
Dia pun menjelaskan hasil survei sebagai perang opini memberikan dampak positif dan dampak negatif bagi internal partai. Menurut dia, hal itu dirasakan oleh internal Golkar.
"Termasuk di Partai Golkar, bapak Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar diaduk dengan hasil survei sama bapak Dedi Mulyadi. Bayangkan, Pak Dedi Mulyadi itu lebih tinggi hasil surveinya dari bapak Airlangga. Sama terjadinya di PDIP antara ibu Puan dan pak Ganjar," jelas Lodewijk.
Lodewijk tak menampik imbas omongannya kemarin membuat dirinya jadi sorotan. Ia mengaku dihubungi dari berbagai pihak termasuk dari para elit PDI Perjuangan (PDIP) yang mempertanyakan maksudnya.
"Saya ditanya dari mana-mana. Saya sudah terus terang dan saya sudah terangkan melalui WhatsApp dengan ibu Puan," lanjut Lodewijk.
"Saya sudah sampaikan kepada sahabat saya, pak Hasto. Sudah saya sampaikan kepada di Komisi I DPR RI dan sebagai Ketua Fraksi DPR RI, (Junimart) Girsang," jelasnya.
Dia menambahkan, diirnya juga sudah mengklarifikasi para elit kader PDIP atas ucapannya. Ia menekankan jahatnya hasil survei bisa membuat keributan atau bentrokan antar keder di internal partai. Bukan hanya di PDIP tapi juga di Golkar.
"Saya jelas permasalahan bukan seperti itu, yang saya katakan, betapa jahatnya hasil survei itu bagi internal partai," tutur Lodewijk.
Lodewijk mengatakan permasalahan ini, sudah disampaikan dan melapor kepada Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
"Saya tidak menyatakan terjadi keributan di PDIP. Tapi, menimbulkan konflik internal. Maaf, saya katakan bukan di PDIP saja. Tapi, Golkar seperti itu. Survei Golkar rendah, 3 persen dari Litbang Kompas, kita ribut. Ada protes, begini dan lain-lainnya. Itu lah, saya bilang jahatnya perang opini," jelas Lodewijk.
Lodewijk menambahkan bahwa komunikasi antara Golkar dan PDIP sangat baik. Dari pertanyaan itu, tak ada maksud untuk membuat permusuhan atau hal yang lain.
"Komunikasi kami sama PDIP sangat bagus. Saya ibu Puan dan sama pak Hasto. Tidak ada maksud saya seperti itu. Tidak ada maksud saya mengurusi dalaman PDIP," ujarnya.
"Tidak bermaksud, membuka konflik dengan sahabat-sahabat saya di PDIP. Saya mohon maaf dan pelajaran bagi saya," ujar Lodewijk.