PPP Bangka Belitung Rekomendasikan Ganjar Pranowo Capres

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono dalam rapimwil III PPP Babel
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Politik – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangun (PPP) Provinsi Bangka Belitung menggelar Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) III, di Hotel Santika, Bangka Tengah, Bangka Belitung. Berdasarkan hasil Rapimwil, nama Ganjar Pranowo menjadi rekomendasi calon presiden (capres) yang akan diusulkan ke DPP PPP.

Harlah ke-52 PPP, Mardiono Minta Kader Evaluasi Kerja Politik Hadapi Ini

“Hasil Rapimwil sudah dilaporkan dan diumumkan, dari DPC di tujuh kabupaten kota. Rekomendasi capresnya pertama Pak Ganjar,” tutur Pjs Ketua DPW Bangka Belitung, Hellyana, Kamis, 22 Desember 2022.

Ada 13 Calon Ketua Umum PPP: Mantan Ketua MK, Sandiaga Uno hingga Purnawirawan Jenderal

Ia menjelaskan, terkait rekomendasi soal capres hanya bersifat usulan. Sebab, ke depannya para DPC dan DPW akan mengikuti keputusan pusat soal itu.

“Semua DPC begitu juga DPW hanya merekomendasi. Karena kita Samina Wa Athona yaitu tunduk apa yang menjadi keputusan pusat, sebab pusat lebih tahu mana yang akan memberikan efek besar untuk partai,” ujarnya.

Eksponen Fusi PPP 1973 Dukung Mantan KSAD Dudung Abdurachman Jadi Calon Ketum PPP

Dia berharap, persoalan usungan capres bisa membuat PPP mendapat suara yang banyak dan memberi kemenangan bagi PPP di Pemilu 2024.

“Kami yakin PPP ingin besar, PPP Bangka Belitung juga. Sehingga capres ini diharapkan bisa mendulang suara dan memberikan kemenangan bagi PPP,” tambahnya.

Sementara itu, Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono yang sempat hadir untuk membuka Mukerwil mengajak seluruh kader untuk taat asas jelang Pemilu 2024.

“Untuk mencapai target saya sampaikan pertama taat asas, seperti kontestasi Pemilu yang pesertanya partai politik. Maka DPP yang bisa mendaftar, tidak bisa DPW dan DPC jalan sendiri, harus satu barisan yang sama,” jelas Mardiono.

Mardiono juga mengungkapkan, bahwa saat ini yang menjadi prioritas adalah program kerja pemenangan legislatif. Hal itu dilakukan untuk mendapat kursi sebanyak-banyaknya.

“Jadi, target utamanya adalah kursi sebanyak-banyaknya. Kemudian, kalau sudah hal itu kami juga merangkum isu dari kader-kader terkait capres. Tapi harus realistis, agar mendapat efek elektoral,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya