Ikhtiar Relawan Ganjar Rangkul Milenial di Maros dan Bojonegoro
- Istimewa
VIVA Politik - Relawan pendukung Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Sahabat Ganjar atau Saga terus berupaya mencari basis dukungan menuju Pilpres 2024. Kali ini, relawan militan itu mendatangi Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan dan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Di dua kabupaten itu, Saga melakukan sejumlah kegiatan yang tujuannya mendekati kalangan milenial.
Ketua DPW Saga Bojonegoro Bambang Wahyuono mengatakan salah satu kegiatan yang dilakukan pihaknya dengan mengadakan pertunjukan seni oklik. Kegiatan pertujunkan seni musik khas Bojonegoro tersebut dengan merangkul komunitas milenial berbudaya.
Aksi relawan Sahabat Ganjar di Bojonegoro, Jawa Timur.
- Istimewa
Dia bilang kegiatan tersebut diharapkan bisa berikan pengenalan tentang sosok Ganjar kepada warga sekitar. Selain itu, kegiatan tersebut bisa juga jadi wadah untuk generasi milenial agar lebih kenal dengan budaya musik tradisional.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada para warga yang datang beramai-ramai ke tempat ini untuk mengenal Bapak Ganjar Pranowo lebih dalam lagi," kata Bambang, dalam keterangannya, Sabtu, 17 Desember 2022.
Salah seorang anggota komunitas, Adrian mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Dia mengatakan ingin mengenal sosok Ganjar yang juga Gubernur Jawa Tengah tersebut.
"Saya sangat terkesan dengan Bapak Ganjar Pranowo selama menjadi Gubernur Jawa Tengah," tutur Adrian.
Pun, pengurus Saga di Maros juga menggelar kegiatan untuk menarik simpati dari kalangan milenial. Bertempat di Lapangan Alatengae, Bantimurung, Kabupaten Maros, Saga menggelar Lomba Fashion Show Batik untuk kaum milenial.
Selain itu, Saga Maros juga menggelar workshop seputar batik. Kemudian, dilanjutkan dengan deklarasi dukungan untuk Ganjar Pranowo.
Ketua DPW Saga Sulawesi Selatan Subair Silaleng menjelaskan batik sebagai budaya nusantara yang mesti dilestarikan. Apalagi, kata dia, ada banyak jenis batik yang tersebar di Tanah Air.
"Batik di Sulsel ada beberapa macam, namun yang terkrnal hanya 2 yaitu motif toraja dan motif aksara lontara," jelas Subair.
Subair juga memberikan edukasi seputar batik kepada para milenial di Kabupaten Maros. Kata dia, pengetahuan tentang batik merupakan tantangan dalam membuat suatu padu padan tentang batik.
"Dengan memberikan pengetahuan tentang batik maka para milenial bisa berkreasi dengan batik," ujar Subair.
Tak Gentar Diguyur Hujan, Ribuan Orang Semangat Hadiri Kampanye Akbar Supian-Chandra Usung Perubahan
Lapangan Kopelindo dibirukan oleh kehadiran ribuan pendukung.
