Deddy Corbuzier dapat Pangkat Letkol Tituler, DPR Singgung Soal LGBT

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Deddy Corbuzier
Sumber :
  • Instagram/mastercorbuzier

VIVA Politik – Sekretaris Fraksi PPP DPR RI, Achmad Baidowi (Awiek) menyoroti pemberian pangkat letnan kolonel (Letkol) tituler TNI Angkatan Darat kepada artis Deddy Corbuzier dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Menurut dia, Deddy saat ini tidak bisa seperti dulu lagi yang sempat mempromosikan LGBT.

Shock! Sebelum Lakukan Pelecehan Seksual, Ternyata Agus Buntung Sempat Bertanya ke Korban: Masih Perawan?

“Kita ingat, Deddy itu pernah juga mempromote LGBT kalau enggak salah. Itu kan enggak sesuai dengan norma kesusilaan yang ada di Indonesia,” kata Awiek di Gedung DPR pada Senin, 12 Desember 2022.

bendera LGBT

Photo :
  • vstory
Kemenag Bakal Tambah Petugas Haji dari Unsur TNI

Memang, Awiek mengetahui video Deddy Corbuizer yang sempat mempromosikan isu LGBT itu sudah dihapus dari media sosialnya Akan tetapi, kata Awiek, hal itu tidak menghilangkan rekam jejak Deddy Corbuizer juga dalam bermedia sosial.

“Meskipun ditakedown videonya, tetapi itu setitik noda perjalanan yang bersangkutan, dalam media sosial. Tapi it’s okay itu dulu, sekarang kita bicara ke depan. Mungkin mayoritas postingan Deddy bernuansa edukasi, jadi layak dapat penghargaan dari Menhan,” jelas dia.

Korban Pelecehan Seksual oleh Agus Buntung Blak-blakan di Podcast Deddy Corbuzier, Warganet Dukung Penuh

Maka dari itu, Awiek mengingatkan Deddy Corbuizer sekarang harus lebih hati-hati lagi dalam bertindak maupun berucap setelah mendapatkan pangkat tituler TNI dari Menteri Prabowo. “Setelah mendapat gelar letkol tituler itu harus hati-hati dan selektif, terutama misalnya bergerak di bidangnya dia harus selektif lagi tidak asal,” ujarnya.

Misalnya, kata dia, Deddy Corbuizer sekarang tidak bisa sebebas ketika belum mendapatkan pangkat Letkol tituler dari Menteri Pertahanan yang mengundang siapa saja untuk tampil bicara di media sosialnya atau podcast youtube miliknya.

“Ketika belum dapat gelar dari Kemenhan, dia bebas-bebas aja berbicara apa saja sebagai publik figur, atau orang yang bergerak di bidang media sosial mengundang siapa pun boleh-boleh saja,” ucapnya.

Menhan Prabowo Subianto dan Deddy Corbuzier

Photo :
  • Twitter @corbuzier

Sementara Anggota Komisi I DPR RI, Al Muzammil Yusuf mengatakan memang ada bagusnya untuk mensosialisasikan tupoksi dan keberhasilan TNI mengingat Deddy Corbuizer sangat aktif di media sosial, apalagi jumlah followers yang besar. Tapi, kata dia, tentu ada dilematisnya juga dengan pemberian pangkat tersebut.

“Yang jadi dilema atau permasalahan adalah kalau Deddy menunjukkan sikap-sikap pribadinya sebagai influencer saat dialog dengan berbagai narasumber yang beragam, yang sikapnya tidak sejalan dengan sikap TNI, dan/atau hal-hal sensitif di publik seperti yang pernah terjadi saat wawancara Deddy tentang isu LGBT. Jika ada hal sejenis ini pasti ada kritik publik dan pihak TNI juga dipaksa untuk melakukan klarifikasi,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya