Anggota DPR Tuding BNPT Kecolongan Teror Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar

Bom Meledak di Astana Anyar Bandung
Sumber :
  • AP Photo/Kholid Parmawinata

VIVA Politik – Anggota Komisi III DPR RI Santoso menyebut Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) kecolongan pada insiden ledakan di Markas Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat.

Kompol Maulana Mukarom Blak-blakan soal Viral Polsek Kelapa Gading Tutup Gerbang saat Warga Lapor

"Peristiwa bom bunuh diri, BNPT kecolongan," kata Santoso dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022.

Santoso meminta seluruh pihak terkait mewaspadai potensi bom bunuh diri menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2023. Kejadian serupa tak boleh terulang.

Soroti Surat Kesbangpol Batam Minta Camat Kumpulin Data C1, DPR: Mengintersepsi Kewenangan KPU-Bawaslu

Dia mengingatkan polisi dan Badan Intelijen Negara (BIN) harus mendeteksi upaya teror tersebut. Bahkan, dia meminta agar masyarakat benar-benar aman saat merayakan Natal dan Tahun Baru.

Bom Meledak di Astana Anyar Bandung

Photo :
  • AP Photo/Kholid Parmawinata
Anggota DPR Sebut Pengesahan Pimpinan-Dewas KPK Digelar Pekan Depan

Santoso juga meminta program deradikalisasi BNPT tidak hanya berorientasi pada penyerapan anggaran. BNPT harus benar-benar membentuk sikap toleransi masyarakat terhadap perbedaan maupun pandangan politik.

Dalam kesempata terpisah, Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar menepis anggapan bahwa aparat keamanan kecolongan akibat tak waspada dalam insiden bom bunuh diri di Markas Polsek Astana Anyar. "Istilah kecolongan itu tidak pas, ya, jadi, kalau peristiwa seperti itu bukan kecolongan," kata Boy, menjawab pertanyaan wartawan, di Jakarta, Rabu, 7 Desember 2022.

Bantah kecolongan

Istilah kecolongan, menurutnya, lebih tepat dipakai untuk mengambil barang orang lain. Dalam kejadian di Polsek Astana Anyar, dia menyebut adalah pelaku kejahatan yang mencari kesempatan, meski masyarakat harus tetap waspada.

"Kalau kecolongan itu, mengambil barang milik orang lain sebagian atau seluruhnya tanpa izin, ya--itu nyolong. Tapi, kalau seperti ini, pelaku kejahatan selalu mencari kesempatan. Jadi, dia cari celah-celah kapan, jamnya, jadi dia bisa [beraksi] ketika semua kita sedang tertidur, kita tidak ada di tempat. Tapi dilihat ada simbol-simbol yang laik untuk diserang, dilakukan itu," katanya.

Tidak mudah untuk membaca pemikiran para pelaku terorisme, katanya. "Kesulitan bahwa ideologi terorisme itu adalah dari alam pikiran. Apakah kita bisa serta merta membaca alam pikiran, isi kepala semua warga bangsa Indonesia," ujarnya, berargumentasi.

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Menurut dia, ideologi teror yang berasal dan berada dari alam pikiran pelaku teror tidak mudah untuk dibaca. Begitupun untuk mengetahui warga negara Indonesia yang mungkin memiliki pemikiran radikal terorisme.

Saat apel pagi

Pelaku bom bunuh diri di Markas Polsek Astana Anyar tewas seketika di lokasi ledakan, Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Kombes Pol. Aswin Sipayung.

Aswin mengatakan peristiwa bom bunuh diri itu terjadi sekitar pukul 08.20 WIB ketika para anggota Polsek Astana Anyar sedang melakukan apel pagi. Pelaku bom bunuh diri itu berjenis kelamin laki-laki.

Kondisi Markas Polsek Astanaanyar di Kota Bandung, Jawa Barat, pascaledakan bom bunuh diri, Rabu, 7 Desember 2022.

Photo :
  • ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

"Lelaki tersebut menerobos barisan apel pagi yang sedang dilaksanakan sembari mengacungkan senjata. Seketika, anggota menghindar, tak lama kemudian ada ledakan," kata Aswin di kejadian.

Kepala Polda Jawa Barat Irjen Polisi Suntana menyatakan ada 11 korban yang timbul akibat bom bunuh diri tersebut. Dari 11 orang itu, menurutnya, satu polisi tewas akibat bom, sedangkan 10 orang lainnya mengalami luka-luka. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya