Sindir Andre Rosiade Gelisah, Nasdem: Capresnya Itu dalam Jurang Ketakutan
- Youtube tvOne
VIVA Politik - Dialog seru terjadi antara Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya dengan politikus Gerindra Andre Rosiade. Kedua Anggota DPR itu adu argumen terkait safari politik Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden atau capres dari Nasdem.
Willy menanggapi omongan Andre yang menyebut safari politik Anies hanya disambut sekitar 300 orang. Padahal, kata dia, faktanya tidak demikian.
Menurut Willy, Anies saking hebatnya terus jadi pembicaraan. Ia menyindir Andre yang sampai menghitung massa dengan cara mengecilkan jumlah massanya.
"Memang Anies ini jadi meteor menjadi harapan balik. Itu yang nggak bisa dipungkiri sehingga Andre sangat resah dan gelisah di ujung ketakutan," kata Willy dalam Catatan Demokrasi tvOne yang dikutip VIVA, pada Rabu, 7 Desember 2022.
Dia meminta jika Andre di Gerindra punya basis massa untuk menyaingi Anies maka tak usah khawatir. Tapi, ia menyindir Andre dengan ucapannya terkesan khawatir. Pun, ia menyebut saat ini juga sudah terjadi pergeseran capres.
"Saya saran sama Andre, Andre bekerja benar. Sebagai anggota dewan, Andre ini hebat. Tapi, memang untuk calon presiden terjadi pergeseran yang luar biasa," tutur Willy.
Willy lalu menyanjung Anies dalam bahasa Padang sebagai orang yang akan menarik perhatian dalam pesta.
"Karena orang Minang melihat marapulai-nya gagah namo-nya Anies Baswedan. Dan, orang Minangkabau akan baralek gadang. Nah, itu lah kemarin diarak-arak," ujar Willy.
Dia menyebut masyarakat Minang melihat Anies sebagai calon pemimpun yang penuh intelektual dan integritas. Willy lagi-lagi melempar sindiran ke Andre dan Gerindra.
"Jadi, Andre sebagai anggota dewan masih bisa eksis. Tapi, kalau capresnya nah itu dalam jurang ketakutan," tutur Willy.
Menanggapi omongan Willy, Andre menepis ada ketakutan. Dia bilang dirinya hanya ingin memastikan antara klaim dan realita.
"Karena klaimnya kan puluhan ribu ya kan, yang menyambut ternyata 300. Lalu, waktu jalan sehat sudah 55 ribu kupon tersebar dan akan puluhan ribu akan datang ternyata 2 ribu," kata Andre.
Dia mengatakan hal tersebut bukan ketakutan karena hanya ingin mengetahui. Ia mengklaim hal itu sebagai penyampaian fakta dan realita.
"Jangan sampai rakyat dinina bobokan klaim yang ternyata realitanya tidak. Hanya itu. Jadi, nggak ada rasa ketakutan sama sekali," tutur Andre.
"Nah, saya sedang lihat abang Willy semangat cerita Medan, tapi cerita Sumbar, tidak semangat beliau," sebut Andre.