Wagub NTB Berkelit Ditanya Mundur dari Nasdem untuk Pindah ke Perindo

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Sitti Rohmi Djalilah saat diwawancara wartawan seusai menghadiri sidang paripurna DPRD NTB di Gedung DPRD NTB, Kota Mataram, Senin, 28 November 2022.
Sumber :
  • ANTARA/Nur Imansyah

VIVA Politik – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Sitti Rohmi Djalilah mengakui keputusan mundur dari Ketua Partai Nasdem NTB karena alasan keluarga.

Diduga Fitnah Mahasiswa soal Pelecehan Seksual, BEM Unram Polisikan Ketua DPRD NTB

"Pertanyaan itu-itu saja; kayaknya tanpa ditanyakan kalian sudah tahu. Kan sudah, sama seperti yang disampaikan Kakak Julie, karena alasan keluarga," ujarnya singkat kepada wartawan seusai menghadiri Sidang Paripurna DPRD NTB di Gedung DPRD NTB, Kota Mataram, Senin, 28 November 2022.

Disinggung apakah keputusannya tersebut karena ingin bergabung dengan Partai Perindo menyusul sang adik Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi yang terlebih dahulu bergabung dan kini didapuk sebagai Ketua Harian DPP Perindo, ia hanya menjawab singkat sambil melempar senyuman kepada sejumlah awak media yang mewawancarainya.

Bawaslu: 'Lapor Mas Wapres', Pemilu dan Pilkada Jangan Digelar di Tahun yang Sama

"Nanti kita lihat, santai aja," ujarnya kepada wartawan sembari menaiki mobil untuk pergi dari Gedung DPRD NTB.

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah

Photo :
  • VIVA/Satria Zulfikar
Mardiono Perintahkan Kader PPP NTB Menangkan Pilkada 2024

Pengunduran diri Wagub NTB dari Ketua Partai Nasdem NTB disampaikan pada rapat konsolidasi dengan jajaran pengurus DPW dan DPW Nasdem se-NTB di Mataram, Jumat.

Ketua Tim Pemenangan Teritorial Partai Nasdem Wilayah Bali, NTB, dan NTT Julie Sutrisno Laiskodat mengatakan surat pengunduran diri Wagub NTB sebagai Ketua Partai Nasdem disampaikan ke DPP pada 22 November 2022, sedangkan alasan pengundurannya karena dinamika di internal keluarga.

"Alasan keluarga dan kami sudah menerima surat pengunduran dirinya pada tanggal 22 November 2022 kemarin, surat tersebut tertanggal 21 November 2022," ujarnya di hadapan pengurus dan kader Partai Nasdem.

Mantan Gubernur NTB, Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) raih penghargaan.

Photo :
  • Istimewa

Ia menjelaskan setelah menerima surat pengunduran diri, Nasdem kemudian melakukan rapat terbatas bersama dengan pengurus DPP. Hasil rapat tersebut kemudian disampaikan kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Posisi Ketua Partai Nasdem NTB diisi Ketua DPP Partai Nasdem yang juga Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI dan Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR RI Willy Aditya.

Julie Laiskodat menegaskan Partai Nasdem sudah memutuskan menunjuk Willy sebagai Plt. Ketua Nasdem NTB karena dinilai orang yang tepat sehingga pihaknya berpesan kepada seluruh pengurus dan kader untuk mendukung Willy Aditya dalam membesarkan dan memenangkan Partai Nasdem pada pemilu 2024.

"Pesan DPP, segera susun pengurus definitif DPW NTB dan dilaporkan ke DPP," katanya. (ant)

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

Wakil Menteri Dalam Negeri mengatakan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto meminta untuk memperbaiki sistem pemilihan umum (pemilu) karena tidak efisien dan terlalu mahal.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024