Juru Bicara Muda PKB Sebut Konser Musik Sebaiknya Tetap Dilaksanakan dengan Catatan

Vokalis Band Hijau Daun, Dide Irawan
Sumber :
  • ANTARA/Damiri

VIVA Politik – Juru bicara (bubir) muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dide Irawan mengatakan bahwa konser sebaiknya tetap dilaksanakan dengan catatan kepada promotor untuk berkomitmen dalam menjalankan sesuai aturan.

Ikuti PKB, Organisasi Sayap Perempuan Bangsa Bakal Lebih Terbuka: Bukan Hanya Berasal dari NU

"Sebaiknya konser tetap dilaksanakan secara terbuka karena itu bagian dari ekonomi rakyat," kata Dide dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, 15 November 2022.

Pernyataan tersebut merupakan tanggapan Dide terhadap isu mengenai larangan peniadaan sementara penyelenggaraan event, termasuk konser musik, hingga Desember 2022 yang sedang menyeruak di tengah publik.

PKB Raih Suara Tertinggi di Pemilu Sejak Didirikan, Ada Peran Besar Organisasi Sayap Perempuan

Ilustrasi konser musik.

Photo :
  • Freepik/wirestock

Dide, yang juga vokalis grup band Hijau Daun, tak sependapat dengan pelarangan tersebut. Konser musik, katanya, sebaiknya tetap dilaksanakan secara terbuka karena itu bagian dari ekonomi kerakyatan.

Lengkap Banget, IT'S HIS/HER DAY 2024 Sajikan Fashion, Olahraga, Kecantikan sampai Otomotif

Menurut Dide, setiap penyelenggaraan konser pasti melibatkan banyak pegiat ekonomi, mulai dari penjualan produk ternama sampai penjual produk-produk UMKM. Dengan adanya penyelenggaraan konser, laju ekonomi terus berputar.

Dia mengingatkan, kalau nanti pemerintah mengambil keputusan untuk tetap memperbolehkan diadakannya konser, ia meminta dengan sangat agar para promotor konser menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.

Kampanye PKB di Pemilu 2014. (Foto ilustrasi).

Photo :
  • ANTARA FOTO/Yusran Uccang

Ia menegaskan, tidak boleh lagi ada toleransi terhadap pelanggaran sekecil apa pun. "Promotor konser harus komitmen untuk menjalankan sesuai aturan," katanya.

Di samping itu, kata dia, promotor konser juga harus benar-benar memperhatikan masalah keamanan dan ketertiban. Dengan demikian, peristiwa penonton yang melebihi kapasitas tidak terulang kembali.

"Promotor jangan hanya mencari untung belaka, tapi masalah ketertiban dan keamanan acara harus benar-benar jadi perhatian serius," kata Dide.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya