Soroti Sidang Ferdy Sambo, Panda Nababan: Akan Ada Kejutan Menelanjangi Tabir Kebohongan!

Eks Anggota DPR Fraksi PDIP, Panda Nababan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA Politik - Sidang dugaan kasus pembunuhan Novriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang dilakukan Ferdy Sambo jadi sorotan publik. Banyak keterangan saksi dalam persidangan dinilai berbelit-belit dan diduga berbohong. 

6 Kasus Polisi Tembak Polisi di Indonesia, Ada yang Bikin Heboh Masyarakat

Menanggapi itu, politikus senior Panda Nababan mengatakan dalam kasus pembunuhan Yosua ada kebanggaan lantaran masyarakat Batak terlihat kompak. Panda tak bermaksud untuk membawa sukuisme. 

Namun, ia menyebut kekompakan masyarakat Batak dalam memperlihatkan solidaritas dianggap mengagumkan.

Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang, Manager BUMN di Semarang Dilaporkan ke Polisi

"Saya pikir Pak Samuel merasakan itu. Dari keluarga Hutabarat, Simanjuntak, belum lagi dari kami-kami ini," kata Panda dalam Dua Sisi tvOne yang dikutip VIVA pada Jumat, 4 November 2022.

Politikus senior Panda Nababan.

Photo :
  • tvOne
Pernyataan Penutup Debat, Ahmad Luthfi Ingin Contoh Jenderal Hoegeng Bukan Ferdy Sambo

Menurut dia, jika tak ada sikap atau karakter seperti itu maka proses hukumnya mungkin akan beda. Belum lagi, pihak keluarga terutama Ibu Yosua, Rosti Simanjuntak yang kerap menyuarakan jeritan hatinya imbas pembunuhan terhadap putranya tersebut.

"Tapi, dengan jeritan sikap itu segala macam, itu punya dampak yang begitu besar. Kalau tidak akan cincay, selesai," tutur eks Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.

Dia menyebut kultur seperti itu mengambil peran besar. Pun, Panda menyinggung persidangan akan jadi perhatian saat Ferdy Sambo Cs duduk dikursi terdakwa dengan dicecar pertanyaan dari jaksa dan hakim.

"Ini kan belum selesai meriksa. Baru satu, dua hari ini. Terdakwa kan belum diperiksa. Di situ nanti masyarakat akan tahu maafnya itu sandiwara atau tidak," sebut Panda.

Sidang Putusan Sela Ferdy Sambo

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Panda juga mengaitkan dengan pernyataan ibu Yosua, Rosti Simanjuntak terkait permintaan maaf Sambo dan istrinya Putri Candrawathi. Lalu, tuduhan dugaan pelecehan seksual oleh Yosua yang dilempar kubu Sambo.

"Dan, juga saya pikir diingatkan Pak Gayus (Gayus Lumbuun), contempt of court, satu penghinaan di pengadilan itu bisa dipidanakan," lanjut Panda.

"Nanti cerita pelecehan ini masih diterus-teruskan oleh pengacaranya, Ibu Rosti dan keluarga bisa mengadukan fitnah, bisa memperkarakan gitu loh," tutur Panda. 

Meski demikian, ia masih percaya dengan jalannya persidangan serta hakim dan jaksa yang memiliki kredibilitas.

"Saya percaya dengan jalannya persidangan ini dengan kredibilitas jaksa, hakim yang begitu apa, itu nanti akan ada tuh kejutan-kejutan, surprise-surprise yang menelanjangi, membuka tabir-tabir kebohongan," sebut Panda.

Dia menekankan hal itu akan terlihat saat Sambo Cs dicecar di kursi terdakwa persidangan. Menurutnya, pernyataan Sambo Cs benar atau tidak akan terbukti nanti,

"Itu masyarakat akan kelihatan, jutaan masyarakat akan melihat. Sama itu ibu Rosti tadi dari matanya, dari apanya, itu akan telanjang. Gitu loh. Di situ dia tak akan buat tabir lagi," ujar Panda.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto

Sempat Terseret Kasus Ferdy Sambo, Budhi Herdi Kini Jadi Jenderal Bintang 1

Kombes Pol Budhi Herdi, dari yang semula menjabat sebagai Kabagyanhak Rowatpers SSDM Polri diangkat menjadi Karowatpers SSDM Polri.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2024