Dukung Musra Cari Penerus Jokowi, PSI Sebut Partai Bukan Satu-satunya Saluran Aspirasi

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie Grace Natalie (dua dari kiri) berfoto bersama Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi (dua dari kanan).
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Politik – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengatakan Musyarawah Rakyat (Musra) yang digelar oleh organisasi relawan Joko Widodo (Jokowi), terutama Pro Jokowi (Projo), merupakan salah satu jalan demokrasi bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasi.

Tolak PPN 12%, PSI Sebut PDIP Seperti Pahlawan Kesiangan

"Bagaimanapun partai politik bukan satu-satunya kanal aspirasi dan komunikasi politik rakyat," kata Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, menanggapi musra yang digelar oleh organisasi relawan Projo.

Menurut mantan jurnalis tersebut, organisasi masyarakat (ormas) dan relawan juga bisa menjadi kanal aspirasi yang baik bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah.

Relawan AAJ Sowan ke Jokowi, Tegaskan Tidak Bicara Politik

Grace Natalie PSI

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi sebelumnya menyatakan akan mempercepat pengumuman hasil Musra untuk mencari penerus Presiden Joko Widodo.

Peluang Jokowi Gabung ke Partai Selepas PDIP: Belum Konkrit, Belum Ada Tawaran Posisi Strategis

Sejak pelaksanaan Musra I di Bandung yang dihadiri langsung oleh Joko Widodo, forum tersebut telah menjaring beberapa nama yang dianggap pantas untuk meneruskan cita-cita mantan Jokowi.

Grace mengatakan apa pun yang dihasilkan dalam Musra relawan tersebut, maka hal itu sah-sah saja. Hasil musyawarah juga harus dihargai dan diapresiasi.

Jokowi buka kongres Projo.

Photo :
  • VIVAnews/ Edwin Firdaus.

"Relawan sudah membuktikan diri berada di garis terdepan mengawal Pemerintahan Pak Jokowi. Karenanya sangat valid jika mereka ikut melakukan penjaringan calon penerus Pak Jokowi," ujarnya.

Terakhir, PSI menyampaikan ucapan selamat atas diselenggarakannya Musra di Palembang, Sumatera Selatan. Penjaringan aspirasi tersebut diharapkan bisa menghasilkan nama yang terbaik untuk Indonesia ke depan.

"Bagaimanapun musra itu jalan demokrasi rakyat," ujarnya. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya