Fahri Lempar Kritik Keras ke Johan Budi soal Dewan Kolonel Puan

Fahri Hamzah, Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia
Sumber :
  • Media Center DPN Gelora Indonesia

VIVA Politik - Pembentukan Dewan Kolonel yang dicetuskan Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Johan Budi Sapto Pribowo tengah jadi perhatian. Dewan Kolonel dibentuk sebagai barisan loyalis di Fraksi DPR untuk mendukung Puan Maharani menuju 2024.

Puan Optimis Pramono-Rano Menang Satu Putaran: Kami Sudah Berusaha Semaksimal Mungkin

Namun, pembentukan Dewan Kolonel ini dikritik eks Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah melalui akun Twitternya, @Fahrihamzah. Pendiri Partai Gelora itu menyindir Johan Budi yang pernah jadi Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut dia, Johan Budi yang saat ini sudah menjabat Anggota DPR harusnya tetap jadi juru bicara rakyat. "Jubir @KPK_RI sudah di @DPR_RI harusnya tetap jadi jubir rakyat!," tulis Fahri dikutip pada Rabu, 21 September 2022.

Puan Pimpin Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim dan Dewas KPK

Anggota Komisi III DPR, Johan Budi.

Photo :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

Baca Juga: Puan Maharani Respons Adanya Dewan Kolonel

Puan Minta Pemerintah Kuatkan Mitigasi ke Masyarakat Guna Hadapi Cuaca Ekstrem

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal pembentukan Dewan Kolonel di Fraksi PDIP. Menurutnya, dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PDIP tak mengenal adanya Dewan Kolonel.

"Tidak ada dewan kolonel. AD/ART partai tidak mengenal hal tersebut," kata Hasto kepada wartawan, Rabu, 21 September 2022. 

Penjelasan Johan Budi

Mencuat 'Dewan Kolonel' yang disebut sebagai loyalis Puan Maharani dari Fraksi PDIP. Pembentukan Dewan Kolonel itu sebagai dukungan untuk Puan menuju 2024.

Ketua DPR, Puan Maharani, meresmikan Jalan Soekarno di Purwokerto, Banyumas.

Photo :
  • Dok. DPR.

Johan Budi mengakui sebagai pencetus Dewan Kolonel. Ia menyampaikan pembentukan itu juga sudah direstui Puan. Menurut dia, Dewan Kolonel beranggotakan 12 orang. 

"Saya yang ngusulin. Kita bentuk Dewan Kolonel. Berkembang, terus dilaporkan ke Mbak Puan. Mbak Puan setuju," kata Johan di DPR, Selasa, 20 September 2022.

Terkait respons Puan senang atau tidak, ia hanya mengatakan intinya Ketua DPR itu setuju. Menurut dia, Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto yang menghadap ke Puan soal inisiasi Dewan Kolonel tersebut.

"Bukan soal senang apa nggak, tapi kita laporkan. Mbak, ini kita ini, Mbak Puan setuju? Gitu, lho," ujar Anggota Komisi III DPR itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya