M Taufik: Kalau Prabowo di Luar, Dia Mungkin Komandan Oposisi
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA Politik – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan digadang-gadang akan maju jadi capres 2024. Namun, Anies dinilai tak memiliki kendaraan partai politik (parpol) dan uang untuk maju ke Pilpres 2024.
Hal itu jadi bahasan pengamat politik Refly Harun dengan politikus senior M Taufik dalam podcast di YouTube. Refly yang juga pakar hukum tata negara itu bertanya kepada Taufik jika Anies nyapres maka dari mana sumber uangnya. Sebab, untuk nyapres ditaksir membutuhkan triliunan rupiah.
Taufik pun menjawab pertanyaan Refly. Menurut dia, hal itu juga jadi bahan diskusi barisan pendukung Anies.
"Tapi, begini kita punya keyakinan kalau kita dorong terus nih orang baik yang mau saya katakan bahwa Anies itu orang baik, pintar. Kalau kita dorong itu masyarakat akan hadir," kata Taufik dalam akun YouTube Refly Harun yang dikutip VIVA pada Rabu, 20 Juli 2022.
Dia menceritakan pengalamannya yang sudah berdiskusi dengan relawan pendukung Anies dari Kalimantan Selatan. Taufik dari versi ceritanya mengatakan ada emak-emak mendukung Anies yang menggalang dana sendiri.
Taufik terkejut karena kelompok emak-emak itu menggalang dana melalui arisan. Kata dia, sebagian dari uang arisan itu dibangun untuk membangun jaringan relawan Anies di Kalsel.
"Dia bilang kami bikin arisan, pak. Separuh buat makan, separuh untuk perjalanan kami untuk membangun relawan-relawan seluruh di Kalimantan Selatan. Jadi, kalau rakyat sudah bersepakat, saya kira tidak akan sulit itu," jelas Taufik.
Pun, dia menambahkan relawan pendukung Anies sudah hampir terbentuk di seluruh provinsi. Bahkan, kata dia, ada relawan pendukung Anies di daerah seperti Papua dan Solo.
Menurut dia, fenomena relawan yang muncul di Papua dan Solo karena kesadaran tumbuh sendiri untuk menggalang dukungan.
"Papua, bayangan saya nggak ada ya usung Anies, itu ada. Dan, itu orang Papua. Jadi, tumbuh sendiri. Solo itu tumbuh sendiri. Itu kan nggak ada bayangan. Tapi, tumbuh ternyata," ujarnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan sosok Anies seperti terdorong ombak oleh rakyat yang beroposisi terhadap pemerintahan. Dia bilang rakyat yang beroposisi itu tengah mencari pemimpin yaitu Anies.
"Sekarang yang ada di pikiran saya ya. Sekarang yang beroposisi rakyat loh. Kemudian, rakyat ketika beroposisi mencari pemimpin. Anies itu kayak kedorong ombak aja," lanjut Taufik.
Dia mengatakan demikian karena Anies saat ini yang berada di luar pemerintahan. Menurutnya, beda jika Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto masih di luar pemerintahan maka mungkin Menteri Pertahanan itu yang dipilih jadi pemimpin oposisi.
"Kan kebetulan Prabowo ada di dalam, sehingga kalau Prabowo ada di luar, Prabowo mungkin yang jadi komandannya. Sandi (Sandiaga Uno) ada di dalam," tuturnya.
"Nah, Anies sendiri ada di luar. Makanya dia terdorong ombak, menjadi pemimpin rakyat yang beroposisi pada pemerintah itu," sebut Taufik.