Tanggapi Elite PDIP, Geisz: Mereka Resah Anies Tunaikan Janji Kampanye
- Instagram @geisz_chalifah
VIVA Politik - Elite PDI Perjuangan (PDIP) kembali melontarkan serangan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menyebut stadion Jakarta International Stadium (JIS) jadi gelanggang politik Anies menuju 2024.
Menanggapi itu, loyalis pendukung Anies, Geisz Chalifah menyindir Gembong resah dengan keberhasilan Anies. Dia bilang eks Mendikbud itu berhasil menuntaskan janji-janji kampanyenya dalam memimpin DKI Jakarta.Â
“Ada 23 janji dan salah satunya adalah JIS. Beberapa hari lalu Anies meresmikan perpustakaan HB Jasin (Taman Ismail Marzuki) yang itupun janji kampanyenya," kata Geisz saat dihubungi VIVA, Selasa malam, 12 Juli 2022.
Dia menyindir jika seorang pemimpin menunaikan janji kampanye lalu dipersoalkan sebagai gelanggang politik maka hanya dilihat dari sudut kekuasaan saja. Geisz menyinggung keberhasilan Anies yang mengubah pedestrian di kawasan Sudirman dan sejumlah tempat Jakarta lainnya menjadi ruang publik.
Geisz menyebut keberhasilan Anies itu dilakukan dalam waktu belum genap lima tahun memimpin Jakarta.Â
"Masyarakat Jakarta punya banyak kebanggaan sekarang ini, hingga SCBD berubah nama menjadi Sudirman, Citayam Bojong Gede, dan Depok," ujar Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk tersebut.
Menurut dia, pedestrian-pedestrian seperti di Sudirman saat ini mampu menarik anak pinggiran Jakarta sehingga menjadikan tempat itu sebagai destinasi wisata baru. Sebelumnya, banyak ruang publik di Jakarta seolah dibiarkan jadi wilayah private sektor sehingga terjadi pembelahan.
"Yang miskin nongkrong di pinggiran gang. Dan, yang kaya nongkrong di mall. Sekarang yang kaya maupun yang miskin menikmati ruang publik yang menyetarakan semua orang," jelas Geisz.
Kemudian, ia menyinggung keberhasilan Anies yang paling disorot adalah pembangunan Jakarta International Stadium (JIS). Kata dia, JIS saat ini jadi ikon baru Jakarta. Tapi, bagi Geisz, bukan JIS yang jadi keresahan oleh pihak yang kerap menyerang Anies seperti Gembong. "Mereka resah bukan karena adanya JIS, mereka resah karena Anies berhasil menunaikan janji-janji kampanyenya," sebut Geisz.
Sebelumnya, politikus PDIP Gembong Warsono menyampaikan keberadaan JIS dijadikan gelanggang politik Anies Baswedan menuju Pilpres 2024. Gembong menyinggung JIS seharusnya jadi sarana tempat pengembangan olahraga.
“Stadion BMW dulu awalnya, sekarang dirubah menjadi JIS itu dibangun untuk pengembangan olahraga khususnya sepak bola. Tapi, yang terjadi sekarang kan bukan olahraga yang dikembangkan. Justru, dijadikan gelanggang politiknya Anies untuk menuju 2024," kata Gembong saat dihubungi VIVA pada Selasa, 12 Juli 2022
Gembong juga heran dengan hebohnya kurban sapi limosin Anies bertuliskan nomor 024 saat Idul Adha di JIS. Nomor 024 itu juga dikaitkan dengan politik Pilpres 2024.
"Salah satunya (sapi 024 di JIS). Pertanyaannya, kenapa mesti ada 024? Kalau memang nggak sengaja, berarti Pak Anies minimal kemarin kurban sebanyak 24 ekor," tutur Gembong.