Hormati Nasdem untuk berkoalisi, PKS: Belum Final Mengerucut
- VIVA/ Andrew Tito
VIVA Politik – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku buka ruang komunikasi dengan semua partai politik untuk melakukan penjajakan koalisi. Elite PKS juga tidak menutup diri menjalin komunikasi dengan Golkar.
Menurut Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, penjajakan koalisi bukan hanya dengan Demokrat dan Nasdem.
“Semua komunikasi penjajakan dan semuanya masih tetap kita lakukan. Bukan hanya dengan Nasdem, dengan Demokrat, dengan Golkar pun jalan,” kata Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini kepada wartawan di Komplek Parlemen, Rabu, 6 Juli 2022.
Jazuli menekankan, posisi PKS hingga saat ini masih belum menyatakan sikap terkait koalisi dengan Nasdem maupun Demokrat. Meski sebelumnya PKS sudah pernah melakukan sejumlah pertemuan dengan kedua partai tersebut. “Karena sampai sekarang ini belum ada yang final mengerucut koalisi ini,” ujarnya.
Pun, soal rencana pertemuan dengan Nasdem, Jazuli mengatakan pihaknya masih harus melakukan kajian terlebih dahulu.
“Kita akan hormati keinginan Nasdem, yang ingin segera mengerucut (koalisi) tetapi PKS harus mengkaji lebih dalam,” ujarnya.
Sebelumnya, Nasdem terus membangun komunikasi intensif dengan PKS dan Partai Demokrat. Dua petinggi PKS dan Demokrat juga sudah mendatangi Nasdem. Upaya itu dilakukan dalam rangka menyatukan pemahaman yang sama hingga membangun platform koalisi untuk menghadapi Pilpres 2024.
"Ya ini yang sedang dibangun (visi misi), kita sedang menyusun sebuah platform perjuangan bersama, ya ini didiskusikan secara intensif," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya kepada wartawan, Selasa kemarin.
Meski demikian, ia menekankan antara Nasdem, PKS dan Demokrat masih dalam tahap membangun kesepahaman, belum ke ranah kesempatan.
"Tapi, sudah melakukan penjajakan, komunikasinya sudah mulai intensif," ujar Willy.