Cak Imin Buka-bukaan Alasan Pede Maju Capres meski Tak Punya Uang
- ANTARA
VIVA – Ribuan kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) mendoakan sekaligus memberikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar maju sebagai calon presiden pada pemilu presiden tahun 2024.
Doa itu disampaikan dalam acara bertajuk "Istighotsah Kebangsaan Bersama Gus Muhaimin Capres 2024" di halaman SMK Nusantara, Labuan Ratu, Lampung Timur, Provinsi Lampung, Selasa, 29 Juni 2022.
Ibu-ibu kader Muslimat NU bersama dengan para bu nyai dan ulama NU di Lampung Timur membacakan istigasah untuk kelancaran dan kemenangan Gus Muhaimin alias Cak Imin pada pemilu presiden 2024. Cak Imin mengaku bersyukur dan berterima kasih atas doa dan dukungan tersebut.
Selain menghadiri acara istigasah kebangsaan, ia juga menghadiri peletakan batu pertama pembangunan kantor cabang Muslimat NU Lampung Timur dan Konser Kebangsaan di Lapangan Pekalongan, Lampung Timur.
”Kalau kumpul begini, doa apa saja makbul. Kumpul segini banyak, insyaallah, semua doa makbul. Insyaallah 2024 saya maju jadi capres,” ujarnya yang diikuti dengan pembacaan Al Fatihah oleh jemaah.
Cicit salah seorang pendiri NU, Bisri Syansuri, ini mengatakan doa sangat diperlukan mengingat perjuangan menuju pemilu presiden 2024 tidak mudah dan tidak selancar yang dibayangkan karena persaingan yang begitu ketat dan tantangan yang cukup hebat.
”Tapi insyaallah berkat doa seluruh keluarga besar NU, khususnya Muslimat NU yang kompak berdoa, insyaallah terkabul dan lolos menjadi pemenang pemilu nanti,” katanya.
Percaya diri
Muhaimin mengajak seluruh kader NU agar memiliki kepercayaan diri dan keyakinan karena NU memiliki amanah yang sangat besar dari para pendirinya, para masyayih, dan para perintis perjuangan ahlussunnah waljamaah di Tanah Air, khususnya Hasyim Asy'ari, Wahab Hasbullah, dan Bisri Syansuri.
"Beliau-beliau itu jauh sebelum kemerdekaan sudah punya cita-cita besar untuk Indonesia yang selamat, Indonesia yang maslahat, Indonesia yang berkah baldatun thayyibatun warabbun ghafur. Itu semua diperjuangkan jauh sebelum kemerdekaan dan bersama Bung Karno berjuang mengusir penjajah,” katanya.
"Nah, orang NU jarang yang konglomerat, jarang yang punya uang, maka banyak yang enggak percaya Pak Muhaimin kok pede jadi calon presiden, modalnya apa? Konglomerat bukan, pengusaha bukan, kok yakin? Jawaban saya, saya yakin sepenuhnya karena di belakang saya, doa para masyayih dan ibu-ibu Muslimat NU yang tidak pernah berhenti. Doa dan serius membantu kemenangan NU dan kita semua," ujarnya.
Muhaimin mengatakan bahwa pemilu presiden 2024 tinggal 1,5 tahun lagi. Saat ini, PKB baru memiliki 'tiket' 10 persen dari syarat ambang batas (presidential threshold) 20 persen.
"Kita butuh 10 persen lagi, alhamdulillah sudah banyak partai merapat, ingin bergabung bersama PKB. Saya minta doa restunya semoga 2024 kita punya perahu yang lengkap, siap berlayar merebut kemenangan kursi presiden pada masa yang akan datang," kata Muhaimin.
"Nanti kalau menang, kita undang ibu-ibu Muslimat NU Lampung ke Jakarta semua, istigasah di Istana Negara. Itu penting karena belum ada istigasah di Istana," katanya.