Djarot-PDIP Tuding Anies Minim Prestasi, Relawan Meradang
- VIVA/Eduward Ambarita
VIVA – Koordinator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES), La Ode Basir menanggapi Politikus PDIP Djarot Syaiful Hidayat yang mengatakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan minim prestasi.
La Ode menilai pernyataan Djarot tidak obyektif. Djarot menilai keberhasilan Anies hanya dalam pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS). Menurut La Ode, Anies banyak membuat prestasi baru semenjak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Seperti contoh pembangunan sirkuit Formula E, bagaimana pembangunan tidak jauh dari sekretariat PDIP di Lenteng Agung misalkan tentang Fly Over atau tidak jauh dari DPP PDIP bagaimana penataan kawasan trotoar Cikini dan revitalisasi Taman Ismail Marzuki," kata La Ode dalam keterangannya, Selasa 21 Juni 2022.
Lanjut La Ode, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mendapat Opini WTP dari BPK lima kali berturut - turut dari hasil kerja Anies selama menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta. Djarot disebut menilai tanpa dasar yang jelas.
"Jakarta di bawah kepemimpinan Pak Anies sudah lima kali berturut-turut mendapat penilaian WTP dari BPK. Saya rasa Pak Djarot harus lebih bijak melihat ini," ujar La Ode.
La Ode mempersilahkan Djarot untuk mencalonkan siapa yang pantas untuk memimpin DKI Jakarta jika itu lebih baik dari Anies.
"Saya rasa Pak Djarot harus lebih bijak melihat ini, kalaupun Pak Djarot ada dukungan lain ya mari kita sandingkan calon-calon yang kita dukung dari anak-anak bangsa yang terbaik ini kemudian kita buat listnya hasil karyanya" ujarnya.
Sebagai informasi, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat menilai tidak ada yang istimewa dengan kepemimpinan Anies Baswedan yang hampir genap lima tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia menyebut Anies tak memberi banyak perubahan dan minim prestasi.
Djarot menerangkan, dari semua program yang selama ini dilakukan Pemprov DKI, ia hanya mengapresiasi berdirinya Jakarta International Stadium (JIS). Selebihnya, tak ada lagi program yang menonjol dan dapat dibanggakan.
"Saya tidak melihat satu prestasi-prestasi yang menonjol kecuali kemarin sudah diresmikan stadion di Jakarta," kata Djarot kepada wartawan di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis 16 Juni 2022.
