PKB ke Gerindra, PKS Diprediksi Bentuk Poros Dengan Nasdem

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bertamu Ketua Umum PKB Muhaimin Islandar.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anisa Aulia

VIVA – Pertemuan Ketum PKB Muhaimin Iskandar dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto, diprediksi akan membentuk poros koalisi. Pertemuan tersebut juga mematahkan rencana koalisi dengan PKS.

Pengamat Politik Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa menilai, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan membentuk poros koalisi baru pasca pertemuan kedua ketum itu pada Sabtu malam di Kertanegara.

"Saya memprediksi bahwa PKS, Demokrat dan Nasdem akan membentuk poros koalisi sendiri. Lagi pula masih ada Nasdem juga yang belum menentukan sikap dan arah koalisi, saya kira mampu menambal Koalisi Semut Merah yang ditinggalkan PKB," kata Herry dalam keterangan tertulisnya saat dihubungi, Minggu, 19 Juni 2022.

Herry mengatakan, sebelumnya PKB dan PKS telah berencana membentuk koalisi yang dinamakan Semut Merah. Usai Golkar, PAN dan PPP membentuk Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB. Namun setelah pertemuan antara Cak Imin dan Prabowo kemarin, tidak menutup kemungkinan PKS akan diturutsertakan dalam koalisi tersebut. 

"Lagi pula koalisi Gerindra dan PKB kan tetap mengajak PKS bahkan Demokrat," ucap Herry.

Lanjut Herry, dalam politik banyak kemungkinan yang bisa terjadi, karena politik itu cair dan dinamis. Meskipun sebelumnya ada gagasan koalisi antara PKB-PKS. Terlebih, kata Herry, belum ada kontrak politik antara PKB dan PKS.

Sebelumnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar mengumumkan untuk bekerja sama menyambut Pemilu 2024. 

Hal itu diungkapkan Prabowo di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kedua ketua partai tersebut melakukan pertemuan mulai dari pukul 19.19 WIB hingga 21.30 WIB.

PKS Akui Ada Efek Anies Bantu Kemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta

Pada pertemuan itu, menurut Prabowo, dia dan Cak Imin berminat untuk melaksanakan tanggung jawab menyambut pemilihan presiden atau Pilpres 2024, yang mana nanti akan berlanjut ke pemilihan legislatif (pileg), dan pemilihan kepala daerah (pilkada). 

"Kami berminat untuk melaksanakan tanggung jawab tersebut dengan sebaik-baiknya. Alhamdulillah kita sudah mencapai titik-titik pertemuan, di mana kita secara garis besar menyatakan keinginan kita masing-masing untuk bersama-sama menghadapi tanggung jawab kenegaraan tersebut," ujarnya.

Pramono-Rano Menang Satu Putaran, Faktor PKS Kalah di Basis Massanya
Rustini Muhaimin Iskandar dan Waketum PKB Jazilul Fawaid.

Kader Perempuan Berperan Dongkrak Suara di Pemilu 2024, PKB Bikin Women Leadership Forum

PKB sadar kualitas kader perempuannya yang kelak bisa jadi pemimpin perempuan di masa depan.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2024