Profil Andika Perkasa yang Diusung Partai Nasdem Menjadi Capres

VIVA – Ketua Umum Parta NasDem, Surya Paloh mengumumkan tiga kandidat yang diusung menjadi calon presiden pada Jumat, 17 Juni 2022. Salah satu dari tiga orang itu adalah Andika Perkasa.

Andika Perkasa, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebagai calon presiden 2024 dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem di Jakarta Convention Center (JCC) pada Jumat 17 Juni 2022.

Nama Andika Perkasa mulai banyak diperbincangkan. Jenderal Andika Perkasa saat ini menjabat sebagai Panglima TNI yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu, 15 November 2021.

Profilnya kini menjadi sorotan karena ia satu-satunya yang berasal dari kalangan TNI. Sementara dua yang lain masih aktif di dunia politik dan menjabat sebagai kepala daerah. 

Secara umum Aandika Perkasa merupakan seorang Jenderal TNI Muhammad Andika Perkasa.Andika Perkasa menjabat sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia menggantikan Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto.

Ia mempunyai nama lengkap Fransiskus Xaverius Emanuel Andika Perkasa. Andika Perkasa lahir di Bandung, Jawa Barat pada 21 Desember 1964. Andika Perkasa menikahi Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati Hendropriyono atau yang biasa dikenal Hetty. Putri dari mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal (Purn.) Abdullah Mahmud (AM) Hendropriyono. 

Latar belakang pendidikan Andika Perkasa ia pernah menempuh pendidikan di beragam universitas untuk pendidikan srata dua dan tiga.

1. Tahun 1999 ia menempuh pendidikan di The Military College of Vermont, Norwich University, Northfield, Vermont, Amerika Serikat.
2. National War College, National Defense University, Washington D.C, Amerika Serikat tahun 2003.
3. Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 2004.
4. Pada tahun 2005 di The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University, Washington D.C, Amerika Serikat.
5. Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1987.
6. Sesarcab Infanteri.
7. Pendidikan Komando.
8. Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (Lulusan Terbaik Susreg XXXVII 1999/2000).
9. Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI).
10. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI).

Analisis Pengamat soal Penyebab Utama PDIP Usung Andika-Hendi Kalah di Jateng

Pengamat politik mengatakan kekalahan PDIP dalam pemilihan kepala daerah di Jawa Tengah karena beberapa faktor, termasuk di antaranya endorsement Jokowi dan Prabowo.

VIVA.co.id

28 November 2024