Mundur dari Demokrat, Bayu Airlangga Sindir AHY tapi Puji Ibas

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Sumber :
  • Twitter @AgusYudhoyono

VIVA – Bayu Airlangga menyatakan mundur dari Partai Demokrat. Menantu mantan Ketua DPD Demokrat Jatim, Soekarwo atau Pakde Karwo, itu hengkang karena kecewa atas hasil Musda Demokrat Jatim beberapa pekan lalu. 

Cara Ini yang Menurut Legislator Demokrat Fathi Bisa Cegah Masyarakat Terjerat Pinjol Ilegal

Bayu kecewa karena cara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam memimpin partai. Namun, di sisi lain memuji Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dalam menyerap suara dari bawah.

Bayu dan pendukungnya tampaknya protes atas keputusan tersebut. Hingga akhirnya Bayu menyatakan mundur. 

Survei Pilgub Jatim: Emil Jadi Faktor Kemenangan Khofifah di Wilayah Mataraman

"Saya memutuskan mundur dari Partai Demokrat per hari Kamis, 21 April 2022," kata Bayu dalam keterangannya dikutip VIVA pada Jumat, 22 April 2022.

Menantu Soekarwo calon Ketua Demokrat Jatim, Bayu Airlangga

Photo :
  • VIVA/Nur Faishal
Beda Pandangan Emil Dardak, Lukman dan Gus Hans soal Pemanfaatan Tol di Jawa Timur

Bayu mengaku keputusan dirinya mengundurkan diri dari Partai Demokrat sudah bulat. Dirinya mundur karena merasa dizalimi saat Musda Demokrat Jatim. 

"Bagi saya, ketika saya dan tentunya para DPC pendukung saya dizalimi terkait Musda, tidak ada pilihan lain selain mundur dari partai,” tegasnya.

Bayu mengingatkan saat pembukaan Musda, AHY selaku Ketum Demokrat menjanjikan proses yang demokratis. Saat itu, Bayu mengaku yakin bahwa Demokrat betul-betul demokratis. 

"Tapi bisa dinilai publik sendiri, bagaimana hasil Musda Demokrat Jatim," katanya.

Dia mengatakan, keputusan mundur dari Demokrat adalah sebagai bentuk tanggung jawabnya kepada 25 DPC yang mendukung maju sebagai calon Ketua Demokrat Jatim saat Musda. Maka itu, ia menyampaikan terima kasih kepada 25 DPC yang telah mendukung dirinya itu.

"Saya beberapa kali setelah pengumuman Musda ditawari sejumlah jabatan pengurus di Demokrat Jatim. Tapi saya menolak itu, sebagai bentuk rasa prihatin saya atas matinya demokrasi di Demokrat dan tanggung jawab ke 25 DPC yang mendukung saya selama ini," tegasnya.

Secara khusus, Bayu menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). 

“Khusus kepada Mas Ibas, matur nuwun yang selama ini telah mau turun dan mendengar aspirasi dari akar rumput Demokrat di Jatim. Saya mohon maaf juga kepada seluruh keluarga besar Partai Demokrat jikalau ada perbuatan saya yang tidak sengaja kurang berkenan," tuturnya.

Seperti diketahui, Musda Demokrat Jatim yang digelar 20 Januari 2022 lalu menghasilkan dua calon Ketua DPD Demokrat Jatim, yakni Bayu (didukung 25 DPC) dan Emil Elistianto Dardak (didukung 13 DPC). 

DPP kemudian memilih Emil sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim dan akan dilantik pada Jumat ini, 22 April 2022.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya