Ridwan Kamil Ancang-ancang Nyapres, Siap Dipasangkan dengan Siapa Saja
- Cahyo Edi/VIVA.
VIVA – Ridwan Kamil menjadi salah satu nama yang digadang-gadang berlaga dalam pemilu presiden tahun 2024. Sejumlah hasil survei bahkan menempatkan namanya dalam jajaran papan atas tokoh yang memunyai elektabilitas tinggi.
Dia mengaku siap maju dalam pemilu presiden dan bahkan siap dipasangkan dengan siapa saja sebagai calon presien maupun calon wakil presiden. Dia mengibaratkan pasangan politik seperti proses cinta dalam sebuah pernikahan.
Menurutnya, dalam politik, tidak bisa memilih siapa calonnya namun hanya bisa belajar mencintai usai terjadi pernikahan politik. "Dalam politik itu ya dijodohkan dengan siapa saja harus siap. Karena [menurut] pengalaman, jarang ada pengantin politik bisa milih sendiri jodohnya. Jadi nikah dulu baru mencintai," kata Ridwan Kamil ketika ditemui di Masjid UGM, Yogyakarta, Selasa, 5 April 2022.
Ketika disodorkan nama-nama seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Puan Maharani hingga Prabowo Subianto sebagai calon pasangannya, Kang Emil kembali berkomentar siap. "Kan udah dibilang. Orang kayak saya itu harus berani mencintai setelah menikah," ujarnya.
Dalam kesempatan kunjungan di Yogyakarta, Ridwan Kamil menjadi pembicara di Masjid Kampus Universitas Islam Indonesia (UII). Dia menyampaikan ceramah dengan tema 'Peran Pemuda Intelektual Muslim Membangun Negeri yang Berprestasi'.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
- VIVA/M Ali Wafa
Setelah itu dia bersilaturahmi ke kantor Muhammadiyah di Kota Yogyakarta sekalian menemui sang ketua umum Haedar Nashir. Kemudian menjadi penceramah salat tarawih di Masjid Kampus UGM. Dalam ceramahnya, Ridwan Kamil mengambil tema 'Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia Berkemajuan'
Saat ditanyai tentang agenda silaturahminya ke kantor Muhammadiyah, dia mengaku sekadar mampir dan meminta doa. "Enggak [ada obrolan serius]. Hanya minta doa. Masa saya ke Yogyakarta, enggak mampir ke Kantor Pusat Muhammadiyah," katanya
Ketika ditanya wartawan apakah minta doa ke Muhammadiyah berkaitan dengan keinginannya maju dalam pemilu presiden 2024, Ridwan menampiknya.
Dia bercerita bahwa kebetulan Haedar Nashir akan mendirikan rumah sakit di kampung halamannya di Bandung. "Kebetulan wilayah saya. Saya sebagai Gubernur mau membantu keberhasilan rumah sakit Muhammadiyah di sana," katanya.
Sindiran PDIP ke Riza Patria: Pelanggaran itu Diproses Hukum, bukan Disayembarakan
Sekretaris Tim Pemenangan Pilkada PDI Perjuangan (PDIP), Aria Bima merespons pernyataan Ketua Timses Pemenangan calon Gubernur-calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 01,
