Ketua DPD Dukung IKN tapi Ingatkan Potensi Bagi-bagi Kavling

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.
Sumber :

VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Daerah AA LaNyalla Mahmud Mattalitti meminta Kepala Otorita Ibu Kota Negara untuk mewaspadai serta menghindari praktik bagi-bagi kavling di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, sebagaimana pernah diingatkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Wakil Ketua KPK Akui Masih Masih Ada Lima DPO Korupsi Belum Ditangkap

Kepala Otorita IKN, katanya, mempunyai wewenang khusus seperti pemberian perizinan investasi, kemudahan berusaha, serta pemberian fasilitas khusus kepada pihak yang mendukung pembiayaan dalam rangka kegiatan persiapan, pembangunan, pemindahan IKN, serta pengembangan Ibu Kota Nusantara dan daerah mitra. 

"Saya minta transparansi dan akuntabilitas kinerja dalam pembangunan IKN, terutama terkait potensi bagi-bagi kavling yang pernah diungkap oleh KPK," kata LaNyalla, Senin, 14 Maret 2022.

Begini Alasan KPK Belum Perpanjang Pencekalan DPO Harun Masiku

LaNyalla juga menyoroti salah satu kewenangan khusus Kepala Otorita IKN, yakni pemberian fasilitas khusus kepada pihak yang mendukung pembiayaan pembangunan IKN.

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe di Istana Negara

Photo :
  • Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Wakil Ketua KPK: Tingkat Kepatuhan Laporan LHKPN Tahun 2024 Paling Rendah

"Kami berharap kewenangan tersebut tidak membuka peluang-peluang penyimpangan yang dapat menimbulkan dampak merugikan dari pemberian fasilitas tersebut," ujarnya.

LaNyalla berharap, pembangunan IKN tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga harus mengusung kohesivitas dengan warganya. Lebih penting daripada itu, dia mengatakan, "IKN memunculkan peradaban baru: menjadi kota bagi semua kalangan dan menjadi contoh global".

Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Rudi Setiawan

KPK Sudah Jerat Dua Tersangka Kasus Korupsi Dana CSR Bank Indonesia

KPK mengklaim telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi di lingkungan Bank Indonesia (BI)

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024