Gagasan Islam Tengah Zulkifli Hasan Mampu Kikis Politik Identitas

Zulkifli Hasan
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Pidato Kebudayaan yang akan disampaikan Ketua Umum PAN sekaligus Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, dinilai akan menjadi momen yang istimewa. Karena gagasan Islam Tengah atau moderat, diyakini akan mengikis politik identitas.

Sempat Bahas Skandalnya Saat Terima Penghargaan, Ekspresi Masam Hyeri untuk Jung Woo Sung Langsung Jadi Pusat Perhatian

Tidak hanya itu. Sebab dalam agenda itu akan langsung dihadiri tiga tokoh potensial menjadi Capres 2024 yang namanya terus menguat dalam berbagai survei seperti Menteri BUMN RI Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

Ketiganya akan memberikan respons terhadap pidato kebudayaan Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, di tengah acara penganugerahan Zulhas Award 2022 itu. Selain tiga tokoh ini, akan turut memberikan respons juga Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang juga Rektor IPB Arief Satria.

Kembali Viral, Pidato Prabowo Subianto Bela Kemerdekaan Palestina di Hadapan Pemimpin Dunia

Islam Tengah Harus Jadi Arus Utama Politik Bangsa

Direktur Eksekutif Amanat Institute, yang merupakan penyelenggara acara Zulhas Award 2022, Fahd Pahdepie mengatakan, acara ini merupakan forum intelektual. Pidato kebudayaan yang akan disampaikan Zulkifli Hasan adalah komitmennya untuk menawarkan gagasan kebangsaan. 

Isi Pesan Terakhir Kate Cassidy untuk Liam Payne, Janji Cinta Seumur Hidup

"Pak Zul akan menyampaikan pidato bertajuk ‘Indonesia Butuh Islam Tengah’. Beliau melihat bahwa Islam moderat yang inklusif dan toleran harus menjadi arus utama politik kebangsaan umat Islam Indonesia ke depan," kata Fahd Pahdepie, Jumat 28 Januari 2022.

Para rektor sejumlah perguruan tinggi juga dikabarkan akan turut hadir di acara tersebut, di antaranya Rektor UIN Jakarta Amany Lubis, Rektor UIN Banten Wawan Wahyudin, UIN Padang Martin Kustati, Rektor Universitas Insan Cita Indonesia Laode Kamaluddin, Rektor Universitas Paramadina Didik J. Rachbini, dan lainnya. 

"Kehadiran para rektor ini sebagai bentuk keseriusan Pak Zulkifli Hasan mempertanggungjawabkan gagasannya yang nanti akan disampaikan dalam pidato kebudayaan," ujarnya.

Acara yang akan digelar Sabtu, 29 Januari 2022 ini terus mendapatkan sambutan antusias dari berbagai kalangan. Selain akan disaksikan kader PAN se-Indonesia melalui tayangan live streaming, pidato kebudayaan Zulhas ini juga mendapatkan sambutan positif dari pimpinan-pimpinan ormas Islam.

Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholis Staquf turut memberikan apresiasinya. "Salut dan selamat atas digelarnya Zulhas Award dan Pidato Kebudayaan Zulkifli Hasan. Semoga Pak Zul terus berjuang untuk mengikis politik identitas dan memperjuangkan demokrasi yang lebih rasional untuk kemaslahatan bersama," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya