Airlangga Pede Sebut Kemenangan Golkar Sudah di Depan Mata
- VIVA / Andrew Tito (Jakarta)
VIVA – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meyakini kemenangan partai yang dia pimpin pada pemilu tahun 2024 dapat terwujud apabila seluruh elemen, termasuk para senior dan para petinggi partai, bersatu.
Airlangga mengatakan itu saat acara penutupan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar pada Minggu, 19 Desember 2021.
"Artinya, sesuai dengan apa yang diluncurkan saat ulang tahun Golkar beberapa waktu lalu, kalau kita bersatu maka kita akan menang," kata Airlangga dalam acara tersebut.
Airlangga Hartarto menyebut saat ini Golkar menjadi partai yang paling kompak dan solid, yang ditandai dengan hadirnya para mantan ketua umum dalam acara Rakornas MPO Partai Golkar, di antaranya Jusuf Kalla, Aburizal Bakrie, Akbar Tanjung, dan Agung Laksono.
Dari jajaran pengurus DPP Partai Golkar, hadir Sekjen Lodewijk F Paulus, Bendahara Umum Dito Ganinduto, para Wakil Ketua Umum seperti Kahar Muzakir, Adies Kadir, dan Nurul Arifin.
"Tadi kita lihat ada Pak Aburizal Bakrie (ARB), Pak Jusuf Kalla, Pak Akbar Tandjung, Pak Agung Laksono, tentunya, adalah ketum Partai Golkar dalam 20 tahun terakhir. Kalau kita semua bersatu kita akan solid dan menyongsong kemenangan ke depan," ujar Airlangga.
Airlangga Hartarto juga menyebutkan media menjadi lebih penting. Da ingin seluruh kader Partai Golkar menjadi key opinion leader, baik itu di swasta, pemerintahan, parlemen dan di daerah baik itu di tingkat provinsi maupun di kabupaten/kota
"Sehingga dengan adanya rakornas MPO ini seuluruhnya bisa satu gerak dan satu langkah dengan narasi yang sama, tentu itu semua disesuaikan dengan wilayah masing-masing, jadi Golkar selalu hadir untuk rakyat Indonesia," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie turut memberikan testimoninya dalam peluncuran buku Airlangga Hartarto yang berjudul Kerja untuk Indonesia. ARB menyebut pengalaman yang luar biasa dari seorang Airlangga Hartarto. "Tidak ada pemimpin yang hadir tanpa pengalaman," ujarnya.