Putra Kepala BIN Jadi Ketum Sayap Pemuda PDIP, Begini Sosoknya
- Instagram @mochamad_herviano
VIVA – Organisasi sayap kepemudaan PDI Perjuangan, Banteng Muda Indonesia (BMI), memilih pimpinan baru. Kini posisi di organisasi itu dipimpin Mochamad Herviano Widyatama, putra dari Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.
Herviano terpilih lewat Musyawarah Nasional BMI, yang dihelat, Sabtu pekan lalu.
"Saya ucapkan selamat atas terpilihnya Mas Mochamad Herviano sebagai Ketua Umum BMI periode 2021-2024," kata Sekjen BMI periode 2015-2020 Antoni Wijaya dalam keterangan tertulisnya, Selasa 23 November 2021.
Baca juga: Telan Biaya Rp1,27 Triliun, Jokowi Resmikan Bendungan Karalloe
Bersama Herviano juga ditunjuk Patria Pinandita Ginting sebagai Sekretaris Jenderal dan Kaisar Kiasa Kasih Said- Bendahara Umum. Patria merupakan putra dari politisi senior PDIP mendiang Sutradara Ginting.
Herviano juga menggantikan Nazarudin Kiemas yang wafat 2019 lalu. Antoni mengatakan, regenerasi kepemimpinan ini membawa semangat baru dan akan makin menyolidkan organisasi, sebagaimana PDIP, yang telah memenangi pemilu dua kali berturut-turut.
"Kepengurusan DPP BMI periode 2021-2024 merupakan bukti bahwa proses regenerasi dan kaderisasi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan berjalan dengan baik. Saya berharap BMI periode mendatang dapat mengepakkan sayapnya untuk merangkul generasi milenial sebagaimana amanah partai untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang," ucap Antoni.
Munas Banteng Muda Indonesia (BMI)
- BMI
Sekadar diketahui penunjukkan Herviano-Patria dan Kaisar disampaikan langsung oleh Dewan Pembina BMI yang juga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani.
Adapun diketahui, Herviano saat ini juga tercatat sebagai Anggota Komisi VI DPR RI. Lulusan Universitas Indonesia itu juga melanjutkan studinya pascasarjana di bidang Manajemen.
Antoni punya harapan, kepengurusan BMI periode 2021-2024 bisa lebih banyak merangkul generasi milenial ikut berpartisipasi dalam dunia politik.
Juga ditegaskan Antoni, sesuai instruksi sang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang terus meminta agar kadernya turun ke bawah menyapa dan mendengar aspirasi masyarakat
"Kami tegak lurus," kata dia.
