Diaz Unggah Santri Tutup Kuping, PKS Ingatkan Jangan Mau Diprovokasi
VIVA – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, merespon sindiran Diaz Hendropriyono terkait santri yang menutup telinga sat mendengarkan musik, di tempat mereka akan melakukan vaksinasi COVID-19. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh para santri penghafal Alquran itu merupakan bentuk toleransi.
Sebab, para santri itu tidak mendengarkan musik namun lebih memilih menutup telinga sendiri. Bukan meminta mematikan musik yang sedang diputar dalam vaksinasi tersebut.
"Kita dapat belajar tentang toleransi dari para hufadzh walau masih anak-anak sangat mengerti adab, tidak asal mematikan musik yang orang lain putar. Semoga Allah berkahi Indonesia dengan penghafal Quran yang selalu menjaga hafalannya," kata Mardani, dalam akun twitternya @MardaniAliSera, Kamis 16 September 2021.
Menurut Mardani, siapapun yang telah melakukan tindakan merendahkan pesantren atau terhadap santri, sangat tidak dapat dibenarkan. Sebab selama ini banyak pesantren dan juga golongan santri yang turut berjasa membangun bangsa.
"Pernyataan apalagi dari orang di lingkaran Pak @jokowi yang terkesan merendahkan pesantren (santri) adalah tindakan yg tidak bisa dibenarkan. Pesantren merupakan tempat menuntut ilmu & menguatkan iman. Banyak sekali sumbangsih pesantren bagi pembangunan bangsa," ujar Mardani.
Mardani meminta, agar tidak membandingkan budaya pesantren di Tanah Air dengan budaya di negara lain. "Jangan bandingkan budaya pesantren kita dengan yang ada di negara lain. Para ulama sudah membuat budaya pesantren kita sangat lokal. Umat Islam jangan terprovokasi dengan pernyataan yang menyudutkan pesantren. Cukup buktikan dengan prestasi," jelasnya.
Sebelumnya, Diaz Hendropriyono tengah menjadi perbincangan di media sosial usai dirinya mengunggah video sindiran terhadap sekelompok santri yang menutup kuping saat mendengarkan musik. Mereka ketika itu mengikuti program vaksinasi, pada Senin, 13 September 2021.
Dalam video tersebut, tampak sekelompok santri yang tengah mengantre vaksin dan menutup telinganya lantaran di lokasi vaksinasi tersebut terdengar suara musik. Melihat video tersebut, Diaz Hendropriyono pun menampilkan video tarian orang Arab yang berjoget sambil mengikuti irama musik.
"Sementara itu….. Kasian, dari kecil sudah diberikan pendidikan yang salah. There’s nothing wrong to have a bit of fun!!" tulis Diaz Hendropriyono dalam unggahan di akun Instagram miliknya.