Alasan Para Kiai Dukung Ben-Ujang Jadi Gubernur

Dukungan ulama ke pasangan calon Gubernur Kalteng Ben-Ujang
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Pasangan bakal calon Gubernur-wakil gubernur Kalimantan Tengah Ben Brahim S Bahat dan Ujang Iskandar mendapat dukungan dari tokoh ulama di Kalimantan Tengah yakni Kiai Haji Muchtar Ruslan. Ruslan menilai mereka mampu membawa perubahan Kalteng ke arah yang lebih baik. 

KPU Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada Serentak 2024 Capai 82 Persen

“Ben-Ujang memiliki kapabilitas untuk itu. Dengan latar belakang yang mereka miliki sebagai kepala daerah adalah sebuah pengalaman penting untuk memimpin daerah dengan jumlah penduduk yang lebih banyak dan wilayah yang lebih luas," ujar Kiai Ruslan.

Baca juga: Bertemu Rival di Pilkada Medan, Bobby Nasution: Izin Ya Uda

Ribuan Warga Kota Bogor Gelar Doa Bersama untuk Kesuksesan Dedie-Jenal dalam Pilkada 2024

Selain itu, kata Ruslan, pasangan Ben-Ujang juga mampu membuat terpeliharanya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

Ruslan yakin, hadirnya pasangan Ben-Ujang mampu membawa warna baru untuk Pilkada Kalteng 2020. Sebab, latar belakang keduanya selama menangani sebuah wilayah selalu disertai oleh prestasi.  Hal itu bisa menjadi tolak ukur bagi masyarakat dalam memberikan pilihan ke depan.

Tim Dedie-Jenal Siapkan 3.060 Saksi untuk Amankan Pilkada Kota Bogor 2024

Kualitas dan kapabilitas yang dimiliki oleh Ben-Ujang disebut sebagai modal utama untuk membawa perubahan bagi Kalteng. Khususnya di bidang ekonomi.

"Masyarakat kita sedang mengalami kesulitan, khususnya ekonomi dikarenakan oleh pandemi. Tentu menjadi harapan besar bagi masyarakat, ada pemimpin yang mampu membawa perubahan pada kondisi ekonomi yang sulit ini," jelas Kiai Ruslan.

Tangkapan layar: Ketua Umum MUI Anwar Iskandar memberikan ceramah pada acara Zikir dan Doa Kebangsaan 79 Tahun Indonesia Merdeka, yang dihadiri Presiden dan Wakil Presiden di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024.

Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak, MUI Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Hukumnya Wajib

 Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan umat Islam jika memilih pemimpin hukumnya wajib.

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024