Politikus PKS: RUU HIP Seperti Kuda Troya

Anggota Fraksi PKS, Aboe Bakar Alhabsyi.
Sumber :

VIVAnews - Politikus Partai Keadilan Sejahtera Aboe Bakar Alhabsyi menyatakan bahwa Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) seperti kuda troya. Aboe Bakar menyinggung soal pihak yang ingin mengganti Pancasila.

Kata Gerindra soal Penghapusan Utang Petani-Nelayan

"RUU HIP ini seperti kuda troya. Siapa di Indonesia ini yang terbukti mau mengganti Pancasila. Sejarah mencatat Pancasila mau diganti komunisme oleh PKI," kata Aboe Bakar di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa, 16 Juni 2020.

Baca juga: Demokrat Tolak RUU HIP: Larangan PKI Tidak Dijadikan Acuan

Aktivitas Retno Marsudi Usai Tak Menjadi Menlu, Isi Seminar Bicara Pancasila Pemersatu Bangsa

Aboe Bakar yang juga seorang anggota DPR itu mengatakan semua pihak mencatat itu semua. Karena itulah, masyarakat memeringati hari kesaktian Pancasila.

"Ada yang mengusulkan RUU HIP, tanpa Tap MPRS XXV 1965. Tap MPR itu tonggak sejarah dalam mengamankan Pancasila," ujarnya.

Tindak Pidana Ideologi Negara dalam KUHP Dinilai Harus Diatur Lebih Lanjut, Ini Alasannya

Aboe Bakar mengaku kagum dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan juga TNI yang begitu cepat mengambil sikap. Dia menegaskan memang perlu diambil langkah tegas terhadap komunisme.

"Sensitif masyarakat tinggi sekali (kalau terkait komunisme atau PKI). Ada luka sejarah yang dalam di bangsa ini. Jangan melupakan sejarah," katanya.

Warga menentukan pilihannya dalam Pilkada. (ilustrasi)

Pengamat Ingatkan Pemerintah Harus Antisipasi Penyebaran Paham Khilafah saat Pilkada

Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio mengatakan bahwa Pemerintah harus mengantisipasi penyebaran paham khilafah di tengah perhelatan Pilkada 2024.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024