Pimpinan DPR Temui Jokowi Bahas Nomenklatur Kementerian
- VIVAnews/Lilis Khalis
VIVA – Ketua DPR, Puan Maharani bersama empat pimpinan DPR lainnya diundang Jokowi untuk datang ke Istana Kepresidenan. Agenda pertemuannya ini salah satunya membahas nomenklatur kementerian pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Diundang sama Pak Jokowi. Apa yang dibicarakan belum tahu. Apa hasilnya juga saya belum. Datang ke sana karena diundang, DPR ketua dan empat wakil akan datang memenuhi undangan presiden," kata Puan di kompleks parlemen, Jakarta, Senin 21 Oktober 2019.
Puan mengatakan sudah mendengar memang akan ada perubahan nomenklatur. Tapi, ia belum mengetahui kementerian apa saja.
Dia menjelaskan nomenklatur ini akan mempengaruhu mitra kerja dengan komisi-komisi di DPR.
"Intinya tentu saja akan ada perubahan. Komisi-komisi kalau sesuai dengan nomenklatur yang disebutkan dengan Presiden tentu saja efek dari perubahan tersebut, akan ada reorganisasi dan relokasi anggaran. Apa, berapa dan apa yang akan dilebur," jelas Puan.
Meski begitu, ia memastikan paripurna untuk mengesahkan 11 komisi dan alat kelengkapan dewan (AKD) di DPR tetap akan dilaksanakan besok. Tapi, kalau pun dari pemerintah ada perubahan nomenklatur tentu akan dikonsultasikan ke pimpinan DPR. Â
"Rapat paripurna besok terkait penetapan AKD, dan lainnya akan tetap dilakukan. Kalau memang pun itu ada, akan menjadi tambahan dalam rapat paripurna yaitu akan menjadi tambahan," kata Puan.
Sementara, Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan kemungkinan akan membicarakan soal komisi dan alat kelengkapan dewan. Hal ini termasuk soal sinkronisasi kementerian dan komisi.
"Ya, kita lihat nanti peraturannya seperti apa, kalau cuma cukup sinkronisasi, cukup di komisi-komisi atau pembagian di fraksi," kata Dasco pada kesempatan terpisah.