Pertemuan Jokowi-Prabowo, Selangkah Lagi Gerindra di Kabinet
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Pertemuan sekitar 40 menit antara Presiden Terpilih 2019-2024 Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Istana Merdeka Jakarta Jumat siang tadi berlangsung akrab. Masalah kursi kabinet, juga menjadi bahan perbincangan.
Jokowi mengatakan, masalah koalisi memang menjadi perbincangan. Meskipun saat Pilpres 2019 lalu Prabowo dengan Gerindranya adalah kompetitor, namun Pemilu telah usai sehingga Jokowi mengaku ingin merangkul partai berlambang kepala garuda itu masuk ke kabinet.
"Tapi ini belum, urusan satu ini belum final, mengenai kemungkinan Partai Gerindra masuk ke koalisi kita," kata Jokowi usai pertemuan di Istana Merdeka Jakarta, Jumat 11 Oktober 2019.
Maka, Jokowi mengaku belum bisa memastikan soal posisi menteri apa yang bakal diberikan untuk kader Gerindra  meskipun pengumuman kabinet akan dilakukan usai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober mendatang. "Kalau nanti sudah final, baru nanti kita sampaikan berdua lagi," katanya.
Di tempat yang sama, Prabowo juga menegaskan kembali komitmen dia dan Gerindra dalam mewujudkan persatuan usai Pilpres 2019. Ini demi membawa Indonesia agar lebih sejahtera dan lebih baik lagi.
Maka, jika memang ada keinginan Jokowi untuk menggandeng Gerindra dan memberi tempat kader partai itu di kabinet, Prabowo memastikan pihaknya akan selalu siap.
"Kita bertarung secara poltik. Begitu selesai, kepentingan nasional yang utama. Saya berpendapat kita harus bersatu. Jadi saya sampaikan ke beliau apabila kami diperlukan, kami siap untuk membantu," kata Prabowo. (ren)
>