Gerindra: Kita Ingatkan Jokowi Tunda atau Batalkan Capim KPK

Politikus Gerindra Desmond Mahesa
Sumber :
  • VIVA.co.id/Lilis Khalis

VIVA – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Gerindra, Desmon Mahesa menilai, pansel memilih 10 calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi tak mungkin tanpa sepengetahuan Presiden.

Waspada Penipuan Lowongan Freelance dengan Iming-iming Komisi Tinggi, Begini Cara Kenalinya

Ia, bahkan menilai berlebihan bila masyarakat sipil dan LSM mengkritik pansel.

"Pansel ini adalah tangan Presiden, berarti Presidennya yang enggak benar gitu loh, bukan panselnya, kenapa menunjuk orang ini? Gitu loh. Menurut saya, kita ingatkan saja pak Jokowi bahwa ini ada yang enggak beres, agar pak Jokowi bisa menunda kan, bisa membatalkan," kata Desmon di kompleks parlemen, Jakarta, Senin 2 September 2019.

DPR Desak Pemerintah Larang Perusahaan Medsos Terima Iklan dari Judol

Menurutnya, pansel merupakan representatif Jokowi. Seba, pansel merupakan 'tangan kanan' Jokowi. Posisi DPR hanya menunggu 10 nama capim KPK melalui Presiden yang meminta dilaksanakan uji kelayakan dan kepatutan. 

"Dari situ Presiden dan Pansel akan melampirkan hasil dialog-dialog kenapa orang ini lolos, tentu catatan-catatan itu jadi bahan bagi kami Komisi III untuk membahasnya," kata Desmon.

Alasan Trump Menang Pemilu AS dan Dampaknya Bagi Indonesia

Ia mengatakan, saat ini semuanya ada di tangan Presiden. Sebab, Presiden yang mengeluarkan surat ke DPR.

"Kalau Presiden enggak mengeluarkan surat, DPR enggak bisa bahas," kata Desmon.

Ia mencontohkan, dalam uji kelayakan dan kepatutan Budi Gunawan saat menjadi calon Kapolri. DPR sudah memproses, tetapi Jokowi tetap tak mau melantik.

"Pak Budi Gunawan sudah di proper oleh DPR, Jokowi enggak mau melantik, selesai dong," kata Desmon.

Presiden Prabowo Subianto saat memberikan pengarahan dalam Retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil), Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 25 Oktober 2024.

Yusril Sebut Prabowo Tak Mau Tarik 10 Nama Capim KPK yang Sudah Disetor Jokowi ke DPR

Menurut Yusril, Prabowo minta agar DPR segera menentukan 5 nama capim KPK terbaik yang kemudian dilantik.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024