Rizal Ramli Tantang Jokowi Berani Pecat Mendag Enggartiasto

Rizal Ramli (tengah) di kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Senin 26 November 2018.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Eduward Ambarita.

VIVA – Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyindir Jokowi sebagai presiden agar berani memecat Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito. Menurut Rizal, Enggar sudah gagal dalam kegiatan impor bahan pangan.

Taspen Serahkan Manfaat Pensiun dan Tabungan Hari Tua ke Jokowi

Rizal mengatakan Jokowi harus cari menteri yang punya kebijakan pro terhadap rakyat.

"Pecat dulu Enggar, itu sudah solusi paling gampang. Pak Jokowi harus cari menteri yang pro ke rakyat. Percuma sektor pertanian di gedein tapi impornya jalan terus," ujar Rizal di Kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin, 12 Agustus 2019.

Bahlil Akui Banyak Aspirasi dari Pengurus Agar Jokowi Jadi Pengurus Golkar

Rizal mengatakan sudah ada fakta yang menunjukan jika Enggar diduga melakukan korupsi. Hanya saja ia menilai jika Jokowi tidak berani memecat Enggar.

Adapun Enggar sudah tiga kali dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terkait impor bawang putih. Tapi, Enggar selalu mangkir dari panggilan tersebut.

Bahlil Sebut Golkar Terbuka jika Jokowi Ingin Jadi Kader

"Menteri Perdagangan KKN-nya luar biasa, korupsinya luar biasa, fakta sudah ada. Tapi Pak Jokowi nggak berani mecat. Enggartiasto bermasalah, tiga kali dipanggil KPK, tapi enggak pernah dipecat," jelasnya.

Selain itu, Rizal mengatakan jika KKN yang dilakukan oleh Enggar bukan hanya kasus impor bawang putih. Tapi, ada sektor lain yang jumlahnya lebih besar dibandingkan bawang putih yaitu impor gula.

Menurut dia, KPK sejauh ini diduga baru hanya mengungkap kasus impor bawang putih.

"KPK baru ungkap bawang putih, KPK sudah grebek kantor Enggar dan menemukan memo-memo soal gula dan garam. Itu lebih gede, dia menggeluarkan impor gula 1,5 juta ton. Kenapa yang diangkat bawang putih. Padahal gula lebih penting, jadi jangan ngomong doanglah," tuturnya.

Sekretaris Jenderal Projo Handoko menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Kamis, 7 November 2024.

Projo Sebut Jokowi Layak Menjadi Ketua Umum Partai Politik

Dewan Pimpinan Pusat Pro Jokowi (Projo) menyebut bahwa residen Ke-7 RI Jokowi layak memimpin partai alias menjadi ketua umum partai politik (parpol).

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024