Fadli Zon: Ahok dan Jokowi Itu Teman Sejati

Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Fadli Zon, mengomentari soal mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang ditawar untuk bergabung oleh Menteri BUMN Erick Thohir menjadi bos di salah satu perusahaan pelat merah.

Soal Keterlibatan ‘Partai Cokelat’ di Pilgub Jateng, Jokowi: Dibuktikan Saja

Anggota DPR RI periode 2019-2024 ini melihat hubungan Ahok dengan Presiden Jokowi sangat dekat dan bukan sekadar teman politik.

Kalau P @jokowi mengangkat Ahok menjadi pejabat BUMN, itu menunjukkan hubungan mereka yang dalam. Bukan sekadar teman politik tapi teman sejati,” katanya, lewat akun Twitter pribadinya, @fadlizon, Senin, 18 November 2019.

Tanggapi PDIP, Haidar Alwi Minta Pihak yang Kalah Pilkada Legowo

Kemudian, Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya menanyakan kepada Fadli Zon soal hubungan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden Jokowi.

Sebab, mantan Pangkostrad itu kini menjabat Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju. “Kalau mengangkat Prabowo jadi Menhan karena apa uda?,” tanya Yunarto.

Respons Jokowi soal Ridwan Kamil Kalah dengan Pramono Versi Quick Count Sementara

Menurut Fadli, Prabowo diangkat menjadi Menteri Pertahanan oleh Presiden Jokowi lantaran kapasitasnya, di samping juga ada campur tangan politik.

"Tentu karena politik dan kapabilitasnya,” tutur Fadli Zon.

Seperti diketahui, Ahok pernah mendampingi Jokowi saat maju pada Pilkada DKI Jakarta 2012. Saat itu Jokowi terpilih sebagai Gubernur dan Ahok menjadi Wakil Gubernur DKI periode 2012-2017.

Akan tetapi, Jokowi akhirnya ikut kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 bersama Jusuf Kalla (JK) melawan Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa.

Nah, pasangan Jokowi dan JK terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019.

Ahok otomatis naik menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi. Dalam Pilkada DKI 2017, Ahok kalah dari Anies Baswedan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya