Berbicara di Depan Puluhan Tokoh, Jokowi: Jangan Ragukan Saya!

Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti

VIVA – Presiden Joko Widodo menegaskan komitmennya yang menjunjung tinggi kebebasan berpendapat di era reformasi dan keterbukaan informasi seperti sekarang.

Projo Bantah Isu Jokowi Bertemu Sultan HB X buat Jadi Mediator Pertemuan dengan Megawati

Hal ini diungkapkannya di depan 41 tokoh di bidang agama, budaya, hingga hukum di Istana Merdeka Jakarta, Kamis 26 September 2019.

"Saya ingin menegaskan kembali komitmen saya kepada kehidupan demokrasi di Indonesia bahwa kebebasan pers, kebebasan menyampaikan pendapat adalah hal dalam demokrasi yang harus terus kita jaga dan pertahankan," ujarnya, seperti dikutip dari VIVAnews.

Prabowo Disarankan Kirim Nota Protes ke Pemerintah Belanda terkait Riset OCCRP

Jokowi mengatakan, mereka diundang dalam rangka ingin menjelaskan terkait beberapa persoalan. Salah satunya mengenai kebakaran hutan dan lahan, konflik Papua, dan tuntutan mahasiswa yang menggelar aksi belakangan ini.

Terlihat hadir seperti Qurais Shihab, Mahfud MD, mantan komisioner KPK Eri Riana Harjapamengkas, Gunawan Muhammad, hingga sejumlah artis senior seperti Christin Hakim.

Dukungan Penuh Jokowi Soal Megawati Akan Ketemu Prabowo: Sangat Bagus, Sangat Bagus

Jokowi mengatakan, ia adalah pemimpin yang demokratis. Maka ia berharap, semua yang hadir tidak meragukan itu.

"Jangan sampai bapak ibu sekalian ada yang meragukan komitmen saya mengenai ini," katanya.

Pernyataan itu muncul, di tengah-tengah masifnya aksi mahasiswa menolak RUU KUHP dan UU KPK hasil revisi yang baru disahkan.

Namun, pengamanan aksi oleh aparat keamanan, juga menjadi sorotan. Aksi aparat disebut terlalu represif. Padahal, negara menjamin kebebasan berpendapat dan berdemonstrasi.

Bahkan jurnalis yang bertugas pun, yang dilindungi UU, juga tak luput dari tindakan kekerasan oleh aparat. Berikut daftar 41 tokoh yang diundang untuk membahas persoalan negara:

1.  Goenawan Mohamad
2.  Nono Makarim
3.  Butet Kartaradjasa
4.  Albert Hasibuan
5.  Omi Kamaria Nurcholis Madjid
6.  Heny Supolo
7.  Mochtar Pabottinggi
8.  Franz Magnis Suseno
9.  Abdillah Toha
10. Zumrotin K. Susilo
11. Sudamek
12. Teddy Rachmat
13. Erry Riana Hadjapamekas
14. Christine Hakim
15. Mustofa Bisri
16. Quraish Shihab
17. Toety Herati
18. Anita Wahid
19. Saparinah Sadli
20. Slamet Raharjo
21. Mahfud MD
22. Natalia Subagyo
23. Arifin Panigoro
24. Emil Salim
25. Harry Tjan Silalahi
26. Azyumardi Azra
27. Nyoman Nuarta
28. Kuntoro Mangkusubroto
29. Ismid Hadad
30. Marsilam Simanjuntak
31. Jajang C. Noer
32. Alisa wahid
33. Bivitri Susanti
34. Clara Yuwono
35. Munir Mulkhan
36. Tri Mumpuni
37. Feri Amsari
38. Komaruddin Hidayat
39. Hassan Wirayudha
40. Manuel Kaisiepo
41. Bachtiar Aly

Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 17 Januari 2025

Respons Projo soal Isu Jokowi-Gibran Gabung Golkar

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi angkat bicara soal isu Presiden RI ke-7 Joko (Jokowi) dan putra sulungnya Gibran gabung Golkar.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025