Gerindra Usulkan Ahmad Muzani Jadi Ketua MPR

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani memberikan pidato politik
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA – Ketua Fraksi Gerindra MPR RI Fary Djemi Francis angkat bicara mengenai kursi Ketua MPR. Menurutnya, posisi Ketua MPR RI, selama dua periode lalu selalu diisi  partai oposisi. Hal itu dimaksudkan untuk menjaga keseimbangan dalam pemerintahan.

Dapat Kepercayaan dari Prabowo, Ansar-Nyanyang Dinilai Mampu Pimpin Kepri

Apabila tradisi Ketua MPR dari oposisi terus berlanjut, maka Gerindra bisa saja menduduki posisi tersebut. Hal ini juga merupakan hal yang wajar dan sah-sah saja.

"Kalau pola ini kita jaga, kemungkinan Gerindra bisa jadi ketua MPR, itu sah-sah aja. Jalan kok lima tahun dengan oposisi jadi Ketua MPR, Pak Zul, jalan saja. Yang penting ada pemahaman bersama MPR itu bagaimana menjaga persatuan," kata Fary di Komplek DPR, Senin 23 Juli 2019

Bingungnya Bang Ijub, Baru Sebulan Jabat Ketua DPRD Kuansing Langsung Dicopot Gerindra

Gerindra tak menampik  disebut menginginkan kursi etua MPR. Sebab posisi tersebut sangat strategis dan dapat mempersatukan bangsa.

"Kita memandang bahwa ketua MPR menjadi suatu lembaga strategis dalam rangka menyatukan bangsa Indonesia. Gerindra itu terdiri dari komponen yang beragam dan kita akan melakukan itu. Untuk itu kita bisa melaksanakan dengan menyatukan visi besar program Pak Jokowi dan Pak Prabowo," ujarnya.

Respons Kocak Admin Gerindra Tanggapi Perseteruan Agus dan Novi Soal Uang Donasi

Gerindra siap apabila dipercaya untuk menduduki kursi pimpinan MPR, bahkan sosok yang akan ditunjuk tersebut juga telah disiapkan Gerindra. Apabila memang Gerindra yang diberikan kursi Ketua MPR, maka Ketua Umum Gerindra, Prabowo akan menunjuk siapa sosok yang pantas untuk posisi itu.

"Ya sudah dong (Disiapkan), teman-teman sudah tahu lah. siapa orangnya, salah satunya ya Pak Muzani (Ahmad Muzani)," ujarnya.

Jaksa Agung ST Burhanuddin

Di Depan Jaksa Agung, Politikus Gerindra Sebut Penetapan Tersangka Tom Lembong Terburu-buru

Anggota Komisi III DPR RI Muhammad Rahul menilai penetapan tersangka mantan Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Tom Lembong dalam kasus impor gula

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024