Saling Lapor di Tahun Politik, Setara: Tak Sehat untuk Demokrasi

Wakil Ketua SETARA Institute, Bonar Tigor Naipospos.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar GM

VIVA – Wakil Ketua Setara Institute Bonar Tigor Naipospos menilai, kebiasaan pihak-pihak yang saling bersaing di dunia politik untuk melaporkan lawan politik mereka, atas tuduhan tertentu ke kepolisian sebagai kebiasaan yang membuat pelaksanaan demokrasi menjadi tak sehat.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Menurut Bonar, kebiasaan yang kerap terjadi di tahun-tahun politik, seolah membuat penegakan hukum hanya menjadi sarana politik saja.

"Kita melihat bahwa muncul apa yang disebut generasi pelapor. Saling lapor-melapor satu sama lain, untuk menundukkan atau menyudutkan lawan politiknya. Dan itu tentu tidak sehat untuk demokrasi," ujar Bonar dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 31 Maret 2019.

Erick Thohir Kena 'Sentil' DPR Gegara Sering Rombak Direksi-Komisaris BUMN di Tahun Politik

Bonar menyampaikan, pelaporan juga tak jarang sekadar dilatarbelakangi hal-hal yang tak substantif, semisal perbedaan identitas hingga agama. Bonar mewanti-wanti tindakan yang menjurus kepada polarisasi masyarakat itu akan memberi efek negatif jangka panjang, juga terhadap bangsa.

"Bentuk-bentuk politisasi identitas, politisasi agama demi perebutan jabatan di ruang publik, ini akan berdampak kepada kebebasan beragama, kepada toleransi, dan penghargaan kepada kemajemukan," ujar Bonar.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

Menurut Bonar, pemerintah harus turun tangan mengambil langkah serius untuk menyikapi persoalan itu. Langkah yang bisa dikaji misalnya, revisi UU ITE, hingga aturan tentang penodaan agama yang sudah beberapa kali dimanfaatkan untuk tujuan politik.

"Kita selalu mengusulkan agar undang-undang penodaan agama diganti dengan undang-undang tentang kebencian berdasarkan agama. Jadi jelas deliknya. Kalau yang sekarang ini kan terlalu luas, terlalu lebar sehingga bisa ditafsirkan begitu saja," ujar Bonar.
 

Mantan Calon Legislatif (Caleg) anggota DPR RI tahun 2019 di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar), Alexsius Akim di KPK

Blak-blakan Eks Caleg PDIP dari Kalimantan Barat Usai Diperiksa KPK Kasus Harun Masiku

Alexsius Akim, telah rampung menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi Harun Masiku. Ia mengaku telah menjelaskan semua kepada penyidik dalam kasus tersebut

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2024