SBY: Pilpres 2019 Lebih Keras Dibanding Sebelumnya

Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (kedua kiri)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid

VIVA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menilai, pertarungan politik di Pilpres 2019, juga Pemilu 2019 secara umum, paling keras dibanding pemilu-pemilu lain di era reformasi.

Istri Andre Taulany Diduga Pernah Hina Prabowo Sakit Jiwa di Pilpres 2019

Menurut presiden ke-6 ini, hal itu dikarenakan polarisasi begitu kentara sehingga persatuan bangsa juga terasa meregang.

"Saya mengamati kontestasi di Pemilu 2019, utamanya pilpres, lebih keras dibanding pilpres-pilpres di era Reformasi sebelumnya," tulis SBY dalam surat yang ditulis dari Singapura.

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Surat dibacakan Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan di Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis, 28 Februari 2019. SBY mengaku khawatir situasi akan bertambah parah jika dibiarkan. Menurutnya, segenap kader Demokrat harus berperan mencegah hal itu terjadi.

"Jika situasi ini berkembang semakin jauh dan melampaui batas kepatutannya, saya khawatir keutuhan dan persatuan kita sebagai bangsa, akan retak," tulis SBY.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Adapun, langkah yang harus diambil para kader Demokrat adalah mendorong pemilu berlangsung demokratis, jujur, dan adil. SBY juga menekankan para elite harus menunjukkan tanggung jawab dan jiwa besar mereka dengan memastikan pemilu merupakan mekanisme bagi rakyat untuk melaksanakan kedaulatannya.

"Pemilu memang keras, tapi tidak sepatutnya menimbulkan perpecahan dan disintegrasi." (mus) 

 Bahlil Lahadalia Dilantik oleh Presiden Jokowi Menjadi Menteri ESDM

Bahlil: Saya yang Usulkan Pilpres 2024 Ditunda Ketika Jadi Menteri Investasi, bukan Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia kembali pasang badan untuk Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) bahwa dirinya yang mengusulkan ide agar menunda waktu Pemilih

img_title
VIVA.co.id
31 Desember 2024