Peringati Hari Ibu, Wanda Hamidah Ingatkan Peran Perempuan di Politik
- ANTARA FOTO/Teresia May
VIVA – Politis Partai Nasdem, Wanda Hamida menyebut peran kaum perempuan di Indonesia dalam politik tidak bisa diremehkan. Calon anggota DPR RI dapil Jakarta Timur ini menilai, perempuan kini punya peran besar dalam perpolitikan bangsa.
"Peran perempuan dalam politik itu kan besar ya. Kita ingat waktu reformasi kita ingat gerakan Suara Ibu Peduli itu kan gerakan politik juga," ujar Wanda, dalam keterangannya, dikutip Sabtu 22 Desember 2018.
Peran perempuan dalam dunia politik, dia mengingatkan, sudah ada sejak dulu, terutama saat era reformasi di mana muncul gerakan Suara Ibu Peduli (SIP). Sebuah usaha melalui representasi politik besutan Yayasan Jurnal Perempuan, di mana dalam hal ini mereka menggunakan istilah “ibu-ibu” sebagai alat kamuflase untuk mengecoh para penguasa saat itu.
"Jadi ada sisi lain saat reformasi itu, bukan hanya gerakan mahasiswa saja, jadi patut diketahui perannya," tambah mantan aktris itu.
Wanda, yang juga dikenal sebagai aktivis, menilai perempuan harus diakui perannya khususnya dalam dunia politik. Ia menyebut perempuan sudah harus menjadi sosok yang berpengaruh.
"Sekarang ini bukan saatnya lagi perempuan menjadi objek ya. Artinya suara mereka juga harus kita dengarkan, perjuangkan, dan perempuan juga tidak hanya jadi penonton, atau yang parahnya lagi jadi victim gitu yah tapi dia juga harus berperan sebagai pembuat keputusan," kata mantan anggota DPRD Jakarta itu. (ren)
Inspirasi Kebaikan, Gerakan Srikandi Perempuan Donor Darah untuk Masa Depan Cerah
Sebelum mendonorkan darah, mereka menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi tubuh mereka memenuhi syarat sebagai pendonor.
