Prabowo: Sekitar 150 Hari Lagi, Ayo Kita Berjuang

Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Di hadapan ratusan relawan dan warga Garut, Jawa Barat, calon Presiden Prabowo Subianto mengingatkan bahwa Indonesia bangsa yang terhormat dan merdeka yang harus menjunjung tinggi kesejahteraan rakyatnya.  

Abdul Mu'ti Ungkap Alasan Konsep Baru PPDB Tak Bisa Buru-buru Diputuskan

Sebagai bangsa agraria, lanjut Prabowo, sejatinya pemerintah Indonesia memuliakan dan menyejahterakan para petani bukan melakukan impor yang justru klaim Prabowo merugikan para petani dalam negeri.

"Bangsa kita bangsa terhormat dan akan selalu terhormat dan akan terus terhormat. Kenapa kita utang-utang terus, kenapa kita impor-impor terus?" kata Prabowo saat menghadiri deklarasi Relawan Roemah Djoeang Garut, di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu, 17 November 2018 sebagaimana rilis yang diterima.

Kepala BGN Pastikan Anggaran MBG Full dari APBN, Dana CSR Buat Infrastruktur Mitra

Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan bahwa dia tidak rela jika rakyat Indonesia tidak sejahtera. 

"Ingat kita berjuang untuk anak cucu kita, kita berjuang untuk masa depan bangsa," kata Prabowo.

Prabowo Subianto Bercita-cita Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Prabowo kemudian mengajak kepada para relawan dan pendukungnya agar bekerja keras memenangkan Pilpres 2019 mendatang. Dia menyatakan misinya tak lain adalah mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan.

"Terima kasih kerja kerasmu, ini sekitar 150 hari lagi, ayo kita berjuang bekerja keras sehingga apa yang kita perjuangkan, apa yang kita harapkan dapat terwujud," kata Prabowo menyemangati para pendukungnya menghitung mundur Pemilu 2019 pada April mendatang.

Presiden RI Prabowo Subianto saat memimpin sidang kabinet paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 22 Januari 2025 (sumber: tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

Perusahaan Penerima Kredit Bank Pelat Merah Wajib Tahan DHE, Prabowo: Saya Kira Wajar

Presiden Prabowo meminta perusahaan penerima kredit dari bank pemerintah wajib menyimpan Devisa Hasil Ekspor (DHE) di bank dalam negeri.

img_title
VIVA.co.id
23 Januari 2025