Ruhut Sitompul: Fadli Zon Sudah Keluar dari Etika Demokrasi
- VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur.
VIVA – Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Ruhut Sitompul menilai, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon sudah keluar dari etika demokrasi.
Hal itu dikemukakan Ruhut menanggapi unggahan lagu Potong Bebek Angsa yang sudah diubah di akun Twitter pribadi Fadli Zon.
"Jadi Fadli Zon pernyataannya sebenarnya banyak yang sudah harus dipolisikan. Mungkin kawan-kawan yang melaporkan terkait lagu Potong Bebek Angsa merasa prihatin. Fadli sudah keluar dari etika berdemokrasi," kata Ruhut saat dihubungi VIVA, Kamis, 27 September 2018.
Menurut Ruhut, tak sepantasnya lagu anak-anak diplesetkan seperti itu. "Kan itu lagu anak-anak, mungkin lagu dangdut, pop atau dewasa enggak ada yang melaporkan. Tapi apa pun itu lagu anak-anak, tidak boleh," ujarnya.
Dia menambahkan, "Pesan saya kepada Fadli jangan dinodai, jangan berikan noda hitam lagu anak-anak Indonesia. Selama ini mereka yang bikin begitu, seolah-seolah tidak melakukan ujaran kebencian tapi kenyataannya ini yang terjadi."
Unggahan lagu Potong Bebek Angsa yang sudah diubah di akun Twitter pribadi Wakil Ketua DPR Fadli Zon menjadi sorotan belakangan ini. Bahkan pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berencana melaporkan itu ke Bareskrim Polri. (ase)