Penjelasan Partai Demokrat Tak Mengundang Partai Koalisi di HUT ke-17
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat menjabarkan alasan kenapa tidak mengundang partai koalisi pemilihan presiden dalam agenda hari ulang tahun (HUT) Partai Demokrat ke-17 di Djakarta Theather, Jakarta Pusat, Senin, 17 September 2018.
"Gini teman-teman di Partai Demokrat tradisi kami rayakan atau syukuri ultah partai emang internal kami saja supaya lebih fokus dan tenang. Nah untuk komunikasi politik dengan partai lain kami lakukan dalam kesempatan lain," ujar Sekretaris Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di lokasi.
Hinca juga membantah, soal adanya tudingan yang menganggap bahwa Partai Demokrat yang main ke koalisi Presiden Joko Widodo.
"Tadi juga kita kritik pemerintah. Yang mana bagus kita puji, yang kurang bagus kita kritik. Memang tradisi kami, kami enggak permah undang partai-partai sahabat lain karena memang itu tradisi dan kedaulatan kami," ujarnya.
Dalam agenda HUT ke-17 Partai Demokrat, yang mengusung tema "Utamakan Rakyat dan Bangun Politik yang Beradab", Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono merasa bersyukur dengan ulang tahun Partai Demokrat yang ke sekian ini.
"Alhamdulillah, bulan September 2018 ini Partai Demokrat genap berusia 17 tahun. Sama halnya dengan kehidupan dan perjalanan bangsa kita, Demokrat juga dibesarkan oleh tantangan dan ujian sejarah, baik pasang maupun surut, suka maupun duka," ujar SBY.
SBY memaparkan berbagai persoalan dan keberhasilan yang sudah dicapai selama dirinya menjabat 10 tahun jadi presiden. Kemudian, soal Pemilhan Presiden dan legislatif pada pesta demokrasi pemilihan umum 2019.
Peta Koalisi 2024 Dinamis, Poltracking: Negosiasi 'Kue' Politik Tak Kunjung Matang
Peta koalisi Pilpres 2024 dinilai masih dinamis selama belum masuk pendaftaran capres dan cawapres pada Oktober 2023. Sebelum pendaftaran, semua masih 'wait and see'.
