Demokrat: 20 Persen Kader Pilih Jokowi
- Lilis
VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan, mengatakan survei internal yang dilakukan Partai Demokrat mengungkapkan 20 persen kadernya mendukung Jokowi. Dari 20 persen, angka tertinggi kader yang mendukung Jokowi berada di Jawa Timur.
"20 persen itu memang kebanyakan dari Jawa Timur, Papua, NTT. Urutannya Jawa Timur paling tinggi, kemudian Papua, kemudian NTT, Bali, kemudian Sulawesi Utara, itu hanya puluhan-puluhan orang saja. Jadi ada itu seluruh Indonesia," kata Syarief di gedung DPR, Jakarta, Kamis, 13 September 2018.
Ia menjelaskan, dalam survei tersebut, kader Demokrat di 34 provinsi dikumpulkan untuk survei. Sebanyak 80 persen mayoritasnya memilih Prabowo agar diusung.
"Ini memang aspirasi betul-betul. Mengapa mereka begitu, karena mereka seluruh kader Partai Demokrat menginginkan agar yang dicalonkan itu adalah kader Partai Demokrat sendiri, jadi realistis dong," kata Syarief.
Ia menegaskan soal dukungan pada capres memang tak ada 'pengkondisian'. Keputusan ini murni berdasarkan survei internal untuk meminta persetujuan pada kader.
"Kalau mau nanya saya, nanti apakah kami akan pecat mereka semua? Kan enggak mungkin, karena kami hanya minta masukan," kata Syarief.
Ia menegaskan saat ini kewajibannya adalah bagaimana meyakinkan 20 persen kadernya agar memilih Prabowo. Sebab para kadernya hanya dihadapkan pada opsi Jokowi atau Prabowo tanpa tahu alasannya.
"Jadi kami menyatakan solid bahwa kami mendukung Prabowo-Sandi dan kami yakinkan bahwa kami akan usahakan yang 20 persen itu kurang lebih agar supaya mendukung Prabowo-Sandi dan kita masih punya waktu kurang lebih enam bulan," kata Syarief. (ase)
Demokrat Lawan Keluarga Ratu Atut di Pilkada Banten
Banten akan menggelar pilkada.
