Mardani Ingin #2019GantiPresiden dan #2019PrabowoPresiden Bersatu
- Facebook.com/MardaniAliSera
VIVA – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera, Mardani Ali Sera mengapresiasi gerakan #2019PrabowoPresiden. Pembentukan gerakan politik ini, katanya, merupakan sesuatu yang kreatif sebagai wadah komunikasi pendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
"Apresiasi atas inisiatif dan kreativitasnya. Kita akan kerja sama mewujudkan 2019 Ganti Presiden," kata Mardani, saat dihubungi, Selasa 11 September 2018.
Ia menambahkan, gerakan #2019GantiPresiden tidak akan meniru gerakan #2019PrabowoPresiden yang telah memiliki badan hukum. Sebab, gerakan yang dia inisiasi ini hanya bersifat gerakan sosial saja.
"Kita gerakan sosial saja. Ngalir," kata Mardani.
Ia menjelaskan, gerakan #2019GantiPresiden sudah menjadi gerakan sosial. Sementara itu, gerakan #2019PrabowoPresiden dibentuk untuk wadah komunikasi bagi para pendukung Prabowo.
"Untuk saat ini, gerakan #2019GantiPresiden masih konsolidasi dengan semua unsur, agar bisa masuk dalam proses pemilu," kata Mardani.
Ia memahami, gerakan #2019GantiPresiden dengan #2019PrabowoPresiden berbeda frekuensi dan kecepatannya. Karena, ini gerakan sosial konsolidasinya perlu waktu lebih lama dibanding gerakan politik.
"(#2019PrabowoPresiden) Ya gerakan politik. Kalau ini (#2019GantiPresiden) kan, urunan dan saling gotong royong," kata Mardani. (asp)
Anies soal Pilpres 2024: Ini Bukan soal Ganti Presiden tapi Ganti Kebijakannya
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan memulai kampanye perdana di sejumlah lokasi di Jakarta seperti Tanah Merah dan Ciracas.
