Gerindra Tegaskan Soal Kardus vs Baper Sudah 'Case Closed'

Prabowo-Sandiaga Uno Daftarkan Diri ke KPU
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Ketua Bidang Advokasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra, Habiburokhman, menegaskan persoalan 'kardus' antara Demokrat dan partai koalisi Prabowo Subianto sudah case closed. Persoalan itu tak perlu dibuktikan secara hukum.

Cagub Banten Andra Soni Mengaku Tegang, Gunakan Hak Pilihnya di TPS 29 Bersama Keluarga

"Saya pikir soal kardus sudah case closed dengan gabungnya Demokrat yang mencalonkan Prabowo Subianto," kata Habiburokhman dalam diskusi di Warung Daun Jakarta, Sabtu 11 Agustus 2018.

Menurutnya, kata kardus merupakan istilah biasa yang digunakan diantara para aktivis. Kardus tak merepresentasikan hal yang lebih jauh lagi. Sebab hanya ungkapan biasa di internalnya.

Presiden Prabowo Subianto: Terserah Rakyat, Pilih yang Baik, Bagus Semuanya

"Lalu saya juga tak melihat itu satu hukum apapun yang dibantah atau dibuktikan. Karena diungkapkan lewat twitter lalu tak ada pernyataan lebih lanjut lagi. Episode kardus versus baper (Bawa perasaan) sudah selesai," tegasnya.

Dia menambahkan, saat ini sudah ada pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno. Demokrat juga katakan, walau langit runtuh tetap mendukung Prabowo.

Gerindra soal Prabowo Ajak Pilih RK-Suswono: Itu Suratnya Jelas Status Beliau sebagai Ketum Gerindra

"Hinca, Ibas, AHY welcome dengan pasangan calon teman-teman koalisi lain. Tak ada masalah lagi. Terlihat Demokrat mendukung Prabowo. Yang dikirim dua anaknya, yang legitimasinya sangat kuat di Demokrat. Soal kardus jangan digoreng-goreng terus," tambahnya.

Menurutnya, tak baik dalam etika mempersoalkan hal yang sudah selesai. Bahkan ia mengklaim Andi Arief dan Ariet Poyuono sudah ngopi bareng dan bercanda lagi.

"Kok orang luar mempersoalkan. Kemarin AHY, Hinca, enggak ada masalah dengan teman-teman PKS, PAN. Kami sangat kompak di dalam," tambahnya. (ren)

Presiden Prabowo Bilang Sistem di Pilkada Sudah Baik, Kalau Ada Kekurangan Diperbaiki

Presiden Prabowo Subianto, menilai pelaksanaan pemilu seperti pilkada serentak 2024, sudah berjalan baik. Mengingat, sudah beberapa kali pesta demokrasi pilkada, digelar.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024